Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Hari Ini dalam Sejarah: Pemilu Presiden Pertama di Amerika Serikat

KOMPAS.com - Hari ini 231 tahun yang lalu, tepatnya 7 Januari 1789, pemilihan presiden Amerika Serikat pertama kali dilangsungkan.

Dikutip dari History, sebulan kemudian, pada 4 Februari, George Washington terpilih sebagai presiden dan dilantik pada 30 April 1789.

Semenjak pertama kali dilangsungkan, hingga saat ini pemilihan presiden Amerika Serikat menggunakan sistem Electoral College.

Electoral College sendiri adalah sistem di mana presiden akan terpilih bukan berdasarkan suara terbanyak dari rakyat, melainkan jumlah alokasi kursi anggota kongres yang terpilih dari setiap negara bagian.

Partai politik biasanya mencalonkan calon presiden mereka melalui konvensi.

Untuk memenangkan kursi kepresidenan, seorang kandidat membutuhkan mayoritas 270 suara pemilih dari kemungkinan 538 suara.

Sistem tersebut memberi semua warga negara Amerika di atas usia 18 tahun hak untuk memilih pemilih, yang pada gilirannya memberikan suara untuk presiden.

Namun, anggota Kongres AS tidak dapat menjadi pemilih.

Suara populer

Setiap negara bagian diizinkan untuk memilih sebanyak mungkin pemilih karena memiliki senator dan perwakilan di Kongres.

Secara historis, lebih dari 99 persen elector memberikan suara mereka sejalan dengan suara populer.

Secara umum, suara populer dihitung pada 6 Januari sebagai formalitas, dan pada 20 Januari presiden disumpah jabatan.

Namun sistem electoral college mendapat beberapa kritikan.

Beberapa pihak berpendapat, dalam sistem ini kandidat presiden dapat memenangkan pemilu bahkan jika tidak memenangkan suara populer.

Hal ini terjadi dalam pemilu 1876, 1888, 2000, dan 2016.

Diberitakan Kompas.com (5/11/2012), esensi dari sistem Pilpres di AS adalah pertarungan antara 51 negara bagian (termasuk Washington DC).

Selain itu, pilpres di negara ini menggunakan sistem pemilu tidak langsung karena perolehan suara terbanyak tidak bisa memutuskan siapa presiden berikutnya sehingga, dalam sejarahnya, pilpres Amerika mengalami beberapa peristiwa di mana presiden pilihan rakyat tidak bisa menjabat di Gedung Putih.

Contohnya yakni Andrew Jackson yang menang dalam pemungutan suara pilpres 1824, tetapi di electoral college, yang bersangkutan kalah dari John Quincy Adams.

Selain itu ada juga nama Samuel Tilden. Ia menang dalam pemungutan suara pilpres 1876, tetapi di electoral college dia kalah dari Rutherford B Hayes.

Ada juga Grover Cleveland di tahun 1888. Dan kasus paling hangat adalah ketika Al Gore menang dalam pemungutan suara Pilpres 2000, tetapi akhirnya George W Bush yang menjadi presiden setelah berhasil mencundangi lawannya di electoral college.

https://www.kompas.com/tren/read/2020/01/07/100223365/hari-ini-dalam-sejarah-pemilu-presiden-pertama-di-amerika-serikat

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke