Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perang Proksi Saat Perang Dingin

Kompas.com - 02/03/2023, 21:00 WIB
Widya Lestari Ningsih

Penulis

KOMPAS.com - Perang proksi adalah adalah sebuah konfrontasi antara dua kekuatan besar dengan menggunakan pemain pengganti, untuk menghindari risiko kehancuran fatal dari perang langsung.

Perang proksi atau proxy war dapat melibatkan dua negara atau aktor non-negara, yang mewakili pihak luar yang tidak terjun langsung di pertempuran.

Dengan kata lain, perang proksi adalah perang terselubung di mana salah satu pihak memanfaatkan pihak ketiga untuk melawan musuh.

Konflik yang termasuk perang proksi cukup mudah dijumpai pada masa Perang Dingin (1947-1991).

Istilah Perang Dingin merujuk pada persaingan antara negara-negara komunis yang dipimpin oleh Uni Soviet dan negara-negara anti-komunis yang dipimpin Amerika Serikat (AS), dalam memperebutkan pengaruh di dunia.

Bagaimana perang proksi yang terjadi pada masa Perang Dingin?

Baca juga: Perang Proksi, Perang Menggunakan Pemain Pengganti

Perang proksi saat Perang Dingin

Setelah Perang Dunia II berakhir pada 1945, terjadi Perang Dingin antara Blok Barat yang dipimpin Amerika Serikat dan Blok Timur yang dipimpin Uni Soviet.

Saat itu, dunia terpolarisasi akibat persaingan ideologi antara AS (liberalis) dengan Uni Soviet (komunis).

Pada masa Perang Dingin, AS dan Uni Soviet tidak secara langsung beradu senjata di medan perang.

Namun, Uni Soviet kerap mendukung pihak-pihak yang bermusuhan dengan AS dan sekutunya sebagai cara memerangi pengaruh mereka, begitu pula sebaliknya, atau disebut perang proksi.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com