Sejarah Singkat Renang di Indonesia

KOMPAS.com - Berenang merupakan aktivitas yang telah dikenal oleh manusia sejak masa praaksara.

Seiring perkembangan zaman, renang mulai dilombakan dan dimasukkan menjadi salah satu cabang olahraga.

Macam gaya berenang pun beragam, yang masing-masing memiliki teknik tertentu.

Di Jepang, olahraga renang telah dimasukkan dalam pelajaran wajib sejak awal abad ke-17.

Olahraga renang pertama kali dipertandingkan dalam Olimpiade modern 1896 di Athena, Yunani.

Pada 1908, dibentuk Federasi Renang Internasional (FINA) sebagai induk organisasi internasional olahraga renang.

Lalu, sejak kapan renang masuk di Indonesia dan bagaimana sejarahnya?

Berikut ini sejarah renang di Indonesia.

Baca juga: Sejarah Olahraga Skateboard

Dimulai di Bandung

Olahraga renang masuk ke Indonesia sejak masa penjajahan Belanda, tepatnya pada 1904.

Saat itu, dibangun kolam renang untuk pertama kalinya di Cihampelas, Bandung.

Namun, olahraga renang baru dikenal oleh orang-orang putih dan para keturunan bangsawan.

Setelah itu, dibangun kolam renang di Jakarta dan Surabaya, yang juga belum bisa diakses oleh masyarakat Indonesia secara umum karena harga tiket masuknya dirasa sangat mahal.

Pada 1917, berdiri Perserikatan Berenang Bandung (Bandungse Zwembond) yang merupakan perkumpulan renang dari sekolah Osvia, Mulo, dan Kweekschool.

Perkumpulan renang di lingkungan sekolah seperti itu juga didirikan di Jakarta dan Surabaya.

Pada tahun-tahun berikutnya, berdiri perserikatan renang yang beranggotakan beberapa kota, di antaranya: