Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Siapa Pemimpin Perang Salib Pertama?

Kompas.com - 28/12/2022, 15:00 WIB
Verelladevanka Adryamarthanino ,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Perang Salib adalah pertempuran besar yang terjadi antara Eropa dengan kaum Muslim.

Perang yang berlangsung sejak 1095 hingga 1291 ini dimenangi kaum Muslim dengan berhasil mempertahankan Yerusalem.

Selama lebih dari 100 taun berlangsung, Perang Salib terbagi ke dalam sembilan periode, yang diawali dengan Perang Salib I pada 1095.

Perang Salib Pertama merupakan hasil kampanye propaganda dari Paus Urbanus II dan Peters Amin yang memerintahkan kaum Kristen membantu Kaisar Romawi Timur melawan Dinasti Seljuk Turki.

Perang Salib Pertama dipimpin oleh empat tokoh, yaitu:

  1. Raymond IV dari Saint-Gilles
  2. Godfrey dari Bouillon
  3. Hugh, Pangeran Vermandois
  4. Bohemond I

Baca juga: Sejarah Singkat Perang Salib

Raymond dari Saint-Gilles

Raymond IV atau yang terkadang disebut Raymond dari St. Gilles adalah salah satu pemimpin dari Perang Salib Pertama.

Ia adalah putra dari Pons dari Toulouse dan Almodis de La Marche.

Raymond berasal dari keluarga yang sangat religius sehingga sejak kecil ia sudah taat beragama dan bahkan memiliki tekad kuat untuk wafat di Tanah Suci (sekarang Palestina, Israel, sebagian Lebanon dan Yordania).

Berbekal kereligiusannya, ketika ada kabar mengenai Perang Salib Pertama, Raymond menjadi tokoh pertama yang bergabung.

Dalam Perang Salib Pertama, Raymond berperan sebagai pemimpin, terutama dalam peristiwa Pengepungan Nicea dan Pertempuran Dorylaeum pada 1097.

Selain itu, ia juga berperan penting dalam Pengepungan Antiokhia.

Raymond mengirim pasukannya ke Antiokhia setelah mendapat desas-desus wilayah tersebut telah ditinggalkan oleh Seljuk Turki sejak lama.

Setelah membantu merebut Antiokhia dari Turki, Raymond mencoba membujuk salah pemimpin lain, yaitu Bohemond I, pangeran Tentara Salib Kota untuk mengembalikan wilayah Alexius, tetapi gagal.

Akibatnya, sejak tahun 1100, atas nama Alexius, Raymond sudah memblokade perluasan ke selatan kerajaan Antiokhia Bohemond.

Raymon IV berhasil menguasai Antiokhia.

Baca juga: Daftar Sultan Turki Usmani

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com