Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perang Spanyol-Amerika: Penyebab, Kronologi, dan Dampak

Kompas.com - 23/04/2022, 12:00 WIB
Verelladevanka Adryamarthanino ,
Widya Lestari Ningsih

Tim Redaksi

Sumber History

Kronologi Perang Spanyol-Amerika

Jalannya perang cukup memilukan, karena Spanyol tidak mempersiapkan angkatan bersenjata maupun angkatan lautnya dengan baik guna kekuatan besar Amerika Serikat.

Pada 1 Mei 1898 dini hari, Komodor George Dewey memimpin skuadron angkatan laut AS ke Teluk Manila di Filipina.

Sesampainya di sana, selama dua jam angkatan laut AS terus menggempur pelabuhan dan pasukan Spanyol.

Dari peristiwa ini, diperkirakan AS kehilangan sebanyak 10 orang, sementara di pihak Spanyol sekitar 370 orang. Manila pun secara resmi dikuasai oleh AS pada Agustus.

Sementara itu, Armada Karibia Spanyol di Pelabuhan Santiago, Kuba, yang dikomandoi oleh Laksamana Pascual Cervera, terus diintai oleh Amerika Serikat.

Suatu hari, pasukan AS di bawah pimpinan Jenderal William Shafter, mendarat di pantai timur Santiago.

Baca juga: Krisis Rudal Kuba: Latar Belakang dan Akhir

Setelah itu, mereka terus maju ke kota dengan upaya memaksa Armada Cervera keluar dari pelabuhannya.

Pada 3 Juli, Cervera memimpin skuadronnya keluar dari Santiago dan mencoba untuk melarikan diri ke arah barat.

Namun, semua kapalnya mendapat tembakan keras dari AS dan akhirnya terdampar. Kapal-kapal Cervera pun banyak yang dalam kondisi habis terbakar dan tenggelam.

Santiago akhirnya menyerah kepada Shafter pada 17 Juli, yang menandai berakhirnya perang antara Spanyol dan Amerika.

Baca juga: Sejarah Berdirinya Amerika Serikat

Dampak Perang Spanyol-Amerika

Perang Spanyol-Amerika diakhiri dengan Perjanjian Paris, yang ditandatangani pada 10 Desember 1898.

Isi perjanjian ini adalah bahwa Spanyol harus melepaskan semua klaim atas Kuba, menyerahkan Guam dan Puerto Riko ke AS, dan menyerahkan kedaulatan atas Filipina ke Amerika Serikat seharga 20 juta dollar AS.

Akibat perjanjian ini, rakyat Filipina yang telah berperang melawan kekuasaan Spanyol segera mengarahkan senjata mereka melawan AS.

Perang Spanyol-Amerika adalah titik balik penting dalam sejarah Spanyol dan Amerika Serikat.

Kekalahan Spanyol dalam perang membuat negara ini tidak lagi fokus untuk mempunyai koloni, tetapi memusatkan perhatiannya pada masalah dalam negeri.

Hal ini ditandai dengan kebangkitan budaya, sastra, dan pembangunan ekonomi di Spanyol.

Di sisi lain, Amerika Serikat yang keluar sebagai pemenang, muncul sebagai kekuatan baru dunia dengan kepemilikan luar negeri yang luas dan pengaruh dalam politik internasional yang besar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com