Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Langkah E-sports di Indonesia Jadi Olahraga Prestasi

JAKARTA, KOMPAS.com - Esports atau e-sports adalah olahraga berbasis teknologi digital.

Sumber bacaan laman Kompas.com edisi 30 Januari 2019 memberikan informasi bahwa e-sports alias esports masuk ke kalangan muda di Indonesia dalam bentuk kompetisi di sekolah maupun kampus.

Penelusuran dalam kacamata searah waktu menunjukkan angka tahun 1999.

Waktu itu, ada kegiatan bernama Liga Game.

Liga Game kemudian berkembang dengan kompetisi game online pertama pada 1999.

E-sports atau esports

Beranjak dari 1999, e-sports atau esports yang tadinya berbentuk permainan, naik kelas menjadi olahraga.

Tak tanggung-tanggung, olahraga e-sprts atau esports kastanya menjadi olahraga prestasi.

Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat per Agustus 2020 menjadi momentum bagi e-sports atau esports.

Pasalnya, secara resmi, e-ports atau esports mendapat pengesahan sebagai olahraga prestasi.

Olahraga prestasi adalah olahraga yang ujungnya mencapai medali dan catatan rekor.

Lantas, selanjutnya, klub e-sports semisal Rex Regum Qeon (RRQ), berkolaborasi untuk menempa kekuatan fisik atlet esports atau e-sports.

Kolaborasi dan dukungan datang dari program Milo E-Activ Academy, kata Business Executive Officer Beverages Business Unit PT Nestlé Indonesia Mirna Tri Handayani, kemarin.

Melalui program kerja sama itu, para penggemar esports atau e-sports dapat semakin mengembangkan kemampuan mereka lewat latihan fisik dan strategi gaming.

Wujud kerja sama itu, contohnya juga, adalah video tutorial latihan fisik melalui situs digital Milo E-Activ Academy.

PB Esports Indonesia

Pada Rakernas KONI Pusat 2020 itu, Pengurus Besar Esports Indonesia (ESI) masuk di dalam jajaran induk olahraga di KONI.

Moncernya olahraga e-sports atau esports pada Asian Games 2018 Jakarta-Palembang dan SEA Games 2019 juga menjadi alasan bagi olahraga itu sah menjadi olahraga prestasi.

Di dalam esports atau e-sports ada penggunaan tenaga manusia meliputi kecepatan, strategi, dan ketangkasan.

Penggunaan ketiganya menjadi modal bagi pengakuan sebagai olahraga prestasi.

Dua tahun sejak menjadi olahraga prestasi, e-sports maupun esports mengalami perkembangan dan dukungan.

Pasar

Tak cuma itu, sumber bacaan pada website Kompas.com edisi 25 April 2022 menunjukkan bahwa e-sports atau esports, saat pandemi Covid-19 pun, menjadi pilihan bagi kebanyakan orang mengisi waktu selama mengisolasikan diri di dalam rumah.

Tanpa melebih-lebihkan juga, pemerintah melalui KONI dan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), kata Deputi 3 Bidang Pembudayaan Olahraga Kemenpora Raden Isnanta, Indonesia punya potensi pasar yang besar untuk pengembangan industri game dan esports maupun e-sports.

https://www.kompas.com/stori/read/2022/11/23/110000779/langkah-e-sports-di-indonesia-jadi-olahraga-prestasi

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke