Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

50 Hari Shin Tae-yong, Keseriusan Benahi Fisik

Kompas.com - 14/02/2020, 15:40 WIB
Mochamad Sadheli ,
Nugyasa Laksamana

Tim Redaksi

KOMPAS.com - PSSI resmi menunjuk Shin Tae-yong sebagai pelatih resmi timnas Indonesia pada 28 Desember 2019 lalu.

Seiring berjalannya waktu, Sabtu (15/2/2020) besok bakal menjadi hari ke-50 Shin Tae-yong menangani timnas Indonesia.

Selain menjadi pelatih Garuda, pria asal Korea Selatan itu juga didapuk sebagai manajer timnas.

Jelang hari ke-50 awal Shin menangani timnas, eks pelatih timnas Korea Selatan itu sudah memulai programnya.

Utamanya pada timnas U19 dan baru-baru ini sedang menyentuh skuad senior.

Baca juga: Harapan kepada Shin Tae-yong: Timnas Indonesia Jangan Memalukan

Dari dua kategori timnas tersebut, Shin benar-benar menyoroti fisik pemain.

Pada awal menjabat, dia tidak banyak berkomentar soal pemain timnas selain fisik pesepak bola Tanah Air yang cenderung lemas pada akhir-akhir babak.

"Saya sudah berbicara dengan Indra Sjafri (pelatih U22). Fisik pemain Indonesia masih bermasalah. Nanti saya dan Indra akan mencari solusinya," kata Shin pada 28 Desember 2019, tanggal dia diresmikan sebagai pelatih timnas.

"Saya juga akan membawa pelatih fisik dari Korea Selatan yang punya pengalaman di Piala Dunia. Fisik di sepak bola sangat penting karena dengan fisik bagus pemain bisa tampil baik," tegasnya.

Beberapa minggu usai resmi jadi pelatih timnas, Shin memanggil 60 pemain untuk seleksi skuad kategori usia di bawah 19 tahun.

Baca juga: Catatan Shin Tae-yong Usai Pantau Langsung Piala Gubernur Jatim 2020

Dari 60 pemain yang diseleksi, tersaring 28 pesepak bola muda untuk menjalani pemusatan latihan timnas di Thailand, 20 Januari-1 Februari.

Dalam proses pemusatan latihan timnas U19 di Thailand, Shin "getol" dengan fisik para pemain.

Ernando Ari Sutaryadi dkk dicekoki menu latihan tiga kali sehari baik dalam sesi indoor maupun di lapangan.

"Fisik menjadi masalah terbesar. Kemampuan mereka memang lebih bagus dari perkiraan saya, tetapi kondisi fisik mereka lebih buruk dari prediksi," kata Shin pasca-seleksi timnas U19.

Shin dengan tegas memaparkan tipe pemain tak kenal lelah adalah yang dia cari.

Baca juga: Febri Hariyadi Antusias Tatap Pemusatan Latihan bersama Shin Tae-yong

"Untuk itu, kenapa saya terus melakukan latihan fisik selama pemusatan latihan," ujarnya.

Usai menggembleng fisk timnas U19, Shin beralih fokus untuk menyentuh skuad senior.

Sebanyak 34 pemain sudah dia panggil untuk menjalani pemusatan latihan mulai 13 hingga 23 Februari.

Sebelum pemusatan latihan dimulai, pelatih asal Korea Selatan itu lebih dulu melakukan pemantauan pemain di gelaran Piala Gubernur Jatim 2020 dan laga Piala AFC antara Bali United vs Than Quang Ninh.

"Tujuan saya datang ke Madura (Stadion Bangkalan) untuk mau cek langsung kondisi pemain Indonesia, tidak hanya yang sudah dipanggil timnas, tetapi juga semua pemain," kata dia.

Baca juga: 4 dari 34 Pemain Timnas Indonesia Era Shin Tae-yong Masih Berusia 18 Tahun

"Saya ingin tahu kondisi pemain, terutama fisik mereka saya ingin cek langsung."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com