Inter Milan Vs Cagliari, Ini Penyebab Nerazzurri Gagal Menang

KOMPAS.com - Asisten pelatih Inter Milan, Cristian Stellini, mengungkapkan penyebab timnya gagal meraih kemenangan kontra Cagliari.

Inter Milan menjamu Cagliari pada lanjutan pekan ke-21 Liga Italia 2019-2020.

Laga Inter Milan vs Cagliari yang berlangsung di Stadion Giuseppe Meazza, Minggu (26/1/2020), berakhir dengan skor imbang 1-1.

Dalam pertandingan tersebut, Inter Milan memang tampil di bawah tekanan Cagliari sejak babak pertama.

Baca juga: Inter Milan Vs Cagliari, Nerazzurri Harus Puas dengan Hasil Imbang

Berdasarkan statistik yang diperoleh dari Whoscored, Inter Milan kalah ball possession.

Mereka hanya memiliki 40 persen penguasaan bola, sementara Cagliari 60 persen.

Meskipun tampil di bawah dominasi Cagliari, Inter lebih agresif.

Pasukan Antonio Conte melepaskan 18 tembakan, dengan lima di antaranya tepat sasaran.

Adapun Cagliari hanya mampu melepaskan dua shot on target dari 13 percobaan.

Namun, dari sekian banyak tembakan mengarah ke gawang, Inter hanya mampu melesakkan satu gol lewat Lautaro Martinez pada menit ke-29.

Baca juga: Inter Milan Vs Cagliari Imbang, Nerazzurri Kritik Kinerja Wasit

Hal tersebut sangat disayangkan oleh asisten pelatih Inter Milan, Cristian Stellini, yang menggantikan posisi Antonio Conte dalam jumpa pers usai laga.

Menurutnya, Inter Milan gagal meraup poin penuh karena kurangnya insting membunuh di depan gawang lawan.

"Kami tidak pandai menyelesaikan peluang untuk mematikan permainan," ujar Stellini, seperti dilansir dari laman resmi Inter Milan.

Kekurangan Inter itu mampu dimanfaatkan Cagliari untuk mencetak gol penyeimbang melalui Radja Nainggolan pada menit ke-78.

Dengan hasil ini, Inter gagal meraih kemenangan dalam tiga pertandingan beruntun di Liga Italia.

Baca juga: Inter Milan Vs Cagliari, Handanovic Enggan Salahkan Wasit

Pada dua laga sebelumnya, tim asuhan Antonio Conte itu ditahan imbang oleh Lecce dan Atalanta.

Inter tertahan di peringkat kedua klasemen Liga Italia dengan koleksi 48 poin dari 21 laga yang sudah dimainkan.