Cristiano Ronaldo Jadi Panutan De Ligt Saat Kena Kritik

KOMPAS.com - Pemain bertahan Juventus, Matthijs de Ligt, masih menjadi perbincangan hangat bagi pendukung Si Nyonya Besar, julukan Juventus.

Sudah enam bulan De Ligt berada di skuad Juve, penampilannya tak kunjung konsisten.

Alih-alih mendapat sanjungan, pemain asal Belanda itu kerap jadi sorotan kemarahan suporter Juventus.

Kasus ini hampir mirip dengan milik megabintang Cristiano Ronaldo mengarungi separuh musim pertamanya bersama Si Nyonya Besar.

Tak heran jika eks bek Ajax Amsterdam itu menjadikan sosok Ronaldo sebagai panutannya.

"Saya mengenalnya dengan baik, dia (Cristiano Ronaldo) pemain yang luar biasa," kata De Ligt dikutip Football Italia.

"Saya ingat ketika dia mendapat kritik keras beberapa bulan lalu, tetapi dia bisa membungkam semua orang," katanya.

Kini, bek berusia 20 tahun itu banyak merasakannya. De Ligt mendapat tekanan seusai kepindahannya dari Ajax Amsterdam ke Kota Turin.

De Ligt memaklumi dengan perasaan suporter. Dia juga sependapat dengan amarah pendukung Juve jika berada di posisi mereka.

Namun, De Ligt tak menganggapnya batu sandungan. Pemain bernomor punggung 4 itu tetap yakin bahwa dirinya masih bisa terus berkembang.

"Itu normal, semuanya normal," kata dia.

"Jika saya berada di posisi mereka, saya akan marah dengan kesalahan seperti itu," kata dia.

"Saya hanya harus berpikir tentang bekerja untuk meningkatkan diri, mengerti apakah saya membuat kemajuan atau tidak," katanya.

Yang pasti, lanjut De Ligt, dia senang bisa melalui enam bulan pertama di bawah besutan pelatih Maurizio Sarri.

"Saya yakin bahwa saya akan menjadi lebih baik dan lebih baik, pertandingan demi pertandingan," ucap dia.