Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa Itu Greenflation (Inflasi Hijau)?

Kompas.com - 22/01/2024, 08:00 WIB
Vanya Karunia Mulia Putri

Penulis

KOMPAS.comGreenflation adalah nama lain dari inflasi hijau.

Istilah ini mulai populer diperbincangkan sejak Debat Cawapres pada Minggu (21/1/2024). Apa itu greenflation atau inflasi hijau?

Greenflation, kenaikan harga akibat transisi energi hijau

Dilansir dari situs Philonomist, greenflation adalah istilah yang mengacu pada kenaikan harga material dan energi akibat transisi ke energi hijau.

Inflasi hijau ini sangat mungkin terjadi dalam jangka panjang, seiring dengan upaya negara di dunia, untuk memenuhi komitmen terhadap lingkungannya.

Dikutip dari situs Natixis, setidaknya ada tiga fenomena utama yang mengaitkan inflasi dengan perubahan iklim, yakni:

Baca juga: Penyebab Inflasi: Permintaan Barang atau Jasa Tinggi

  • Ketergantungan bahan bakar fosil dan transisi yang tidak teratur menuju energi rendah karbon
  • Gangguan rantai pasokan akibat dampak perubahan iklim yang memberi tekanan pada harga
  • Meningkatnya permintaan terhadap energi terbarukan, kendaraan listrik, juga baterai yang tidak diimbangi dengan pasokan.

Semua fenomena ini terhubung pada satu konsekuensi yang sama, yakni variasi harga dan terjadinya inflasi.

Selain fenomena tersebut, perang di Ukraina juga pemulihan pascapandemi Covid-19, turut menunjang terjadinya greenflation atau inflasi hijau.

Walau sebenarnya lebih ramah lingkungan, ternyata transisi ke energi hijau memakan lebih banyak biaya.

Misal, meningkatnya pengeluaran untuk teknologi bebas karbon, juga pembatasan proyek pertambangan dan pasokan bahan baku untuk teknologi berpolusi tinggi.

Baca juga: Dampak Inflasi Terhadap Negara

Dari sinilah, muncul inflasi hijau. Inflasi hijau adalah kenaikan harga karena lebih mahalnya biaya dan bahan baku yang harus dikeluarkan untuk transisi ke energi hijau.

Contoh greenflation

Salah satu contoh greenflation atau inflasi hijau adalah pajak karbon yang menyebabkan naiknya harga bahan bakar.

Menurut Rudy Gunawan Bastari, dkk dalam buku Hukum Pajak di Indonesia (2023), berikut pengertian pajak karbon:

"Pajak karbon adalah pajak yang dikenakan terhadap penggunaan bahan bakar fosil, juga dampaknya terhadap perubahan iklim."

Pajak ini menjadi salah satu instrumen yang digunakan untuk mengurangi emisi karbon, dan menciptakan lingkungan yang lebih sehat juga berkelanjutan.

Baca juga: Jejak Karbon: Pengertian dan Penyebabnya

Dalam kaitannya dengan pajak karbon, hal ini pernah memicu gerakan protes Yellow Vests (Rompi Kuning) di Perancis, pada 2018.

Selain pajak karbon, contoh greenflation lainnya adalah kenaikan permintaan litium sebesar 400 persen di 2021.

Seperti yang kita ketahui, litium menjadi salah satu bahan baku utama pembuatan baterai mobil listrik.

Diperkirakan kenaikan ini akan terus terjadi hingga 40 kali lipat di 2040.

Selain litium, aluminium yang digunakan untuk menghasilkan energi surya dan angin, juga naik dua kali lipat di 2021 dan 2022, dan ini menjadi titik tertinggi dalam sepanjang masa.

Baca juga: Mengenal Pajak Karbon di Indonesia

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Siapa Itu Parikesit?

Siapa Itu Parikesit?

Skola
Karakter Tokoh Wayang Kumbakarna

Karakter Tokoh Wayang Kumbakarna

Skola
Mengenal Tokoh Rahwana

Mengenal Tokoh Rahwana

Skola
Tokoh Anoman dalam Pewayangan Ramayana

Tokoh Anoman dalam Pewayangan Ramayana

Skola
Mengenal Ukara Lamba Basa Jawa

Mengenal Ukara Lamba Basa Jawa

Skola
Bedane Geguritan Gagrak Lawas lan Gagrak Anyar

Bedane Geguritan Gagrak Lawas lan Gagrak Anyar

Skola
Prinsip dan Macam-macam Tembang Jawa Tengahan

Prinsip dan Macam-macam Tembang Jawa Tengahan

Skola
Pengertian, Ciri-ciri, dan Contoh Tembang Jawa Gedhe

Pengertian, Ciri-ciri, dan Contoh Tembang Jawa Gedhe

Skola
Gaman lan Aji-Ajine Wayang

Gaman lan Aji-Ajine Wayang

Skola
Ratu, Negara, lan Patihe dalam Pewayangan

Ratu, Negara, lan Patihe dalam Pewayangan

Skola
Peran Siswa dalam Mendukung Implementasi Wawasan Kebangsaan

Peran Siswa dalam Mendukung Implementasi Wawasan Kebangsaan

Skola
Hubungan Antargatra

Hubungan Antargatra

Skola
Peran dan Ancaman dalam Membangun Integrasi Nasional

Peran dan Ancaman dalam Membangun Integrasi Nasional

Skola
Kesediaan Warga Negara untuk Melakukan Bela Negara

Kesediaan Warga Negara untuk Melakukan Bela Negara

Skola
Daerah Khusus, Daerah Istimewa, dan Otonomi Khusus

Daerah Khusus, Daerah Istimewa, dan Otonomi Khusus

Skola
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com