Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perdagangan Karbon: Pengertian dan Dampaknya

Kompas.com - 28/12/2022, 13:00 WIB
Vanya Karunia Mulia Putri

Penulis

KOMPAS.com - Perdagangan karbon menjadi salah satu upaya meminimalkan dampak perubahan iklim atau climate change.

Sejatinya, perdagangan ini telah diatur dalam Protokol Kyoto yang mulai berlaku pada 16 Februari 2005.

Singkatnya, protokol ini merupakan kesepakatan berbagai negara untuk mengurangi emisi karbon dioksida dan keberadaan gas rumah kaca di atmosfer.

Lalu, apa itu perdagangan karbon?

Pengertian perdagangan karbon

Berdasarkan Pasal 1 ayat (6) Peraturan Presiden Nomor 46 Tahun 2008 tentang Dewan Nasional Perubahan Iklim, berikut pengertian perdagangan karbon:

"Perdagangan karbon adalah jual beli sertifikat pengurangan emisi karbon dari kegiatan mitigasi perubahan iklim."

Baca juga: Protokol Kyoto: Pengertian, Tujuan, dan Manfaatnya

Menurut Ninta Sri Ulina dalam Modul Problem Solving Pemanasan Global (2021), perdagangan karbon merupakan mekanisme negosiasi dan pertukaran hak emisi gas rumah kaca.

Adapun mekanisme ini diatur dalam Protokol Kyoto, sebagaimana yang telah disebutkan sebelumnya di atas.

Jelaskan pengertian dari perdagangan karbon

Pengertian dari perdagangan karbon adalah mekanisme pasar berupa jual beli sertifikat pengurangan karbon, termasuk pertukaran hak emisi gas rumah kaca.

Dilansir dari situs Investopedia, pengertian dari perdagangan karbon (carbon trading) adalah pembelian dan penjualan kredit atas pengeluaran karbon dioksida atau gas rumah kaca.

Jenis perdagangan ini disahkan oleh pemerintah agar emisi karbon di Bumi dapat berkurang, serta meminimalkan dampak perubahan iklim.

Baca juga: Siklus Karbon: Pengertian, Proses Terjadinya, dan Permasalahannya

Dampak perdagangan karbon

Guna mengetahui dampak pasti dari perdagangan karbon, sejumlah peneliti berupaya mencari tahu sebesar apa pengaruhnya bagi lingkungan juga ekonomi.

Dilansir dari situs Science Direct, penelitian tentang perdagangan karbon pernah dilangsungkan di China.

Secara garis besar, hasil penelitian itu menunjukkan adanya potensi pengurangan emisi karbon lewat mekansime perdagangan.

Intensitas karbon industri juga menurun dalam kurun waktu 2015 hingga 2020. Diperkirakan sebesar 17,17 miliar ton emisi karbon berhasil dihilangkan atau diminimalkan.

Dilihat dari sisi ekonomi, perdagangan karbon juga dianggap menguntungkan. Karena menghasilkan keuntungan sebesar 268,02 triliun Yuan pada 2006 hingga 2015.

Meski begitu, dampak perdagangan karbon, baik bagi lingkungan maupun ekonomi, masih perlu dikaji lebih jauh lagi.

Baca juga: Mengenal Pajak Karbon di Indonesia

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Definisi Konflik Sosial dan Contohnya

Definisi Konflik Sosial dan Contohnya

Skola
Kerangka Surat Lamaran Pekerjaan yang Tepat

Kerangka Surat Lamaran Pekerjaan yang Tepat

Skola
Serat Wulangreh Pupuh Durma

Serat Wulangreh Pupuh Durma

Skola
Kerajaan Islam di Sumatera yang Masih Berdiri

Kerajaan Islam di Sumatera yang Masih Berdiri

Skola
Patrape Nggawa Basa Jawa

Patrape Nggawa Basa Jawa

Skola
Langkah-langkah Memainkan Alat Musik Tradisional

Langkah-langkah Memainkan Alat Musik Tradisional

Skola
15 Contoh Kalimat Menggunakan Who, Whom, dan Whose

15 Contoh Kalimat Menggunakan Who, Whom, dan Whose

Skola
Jeneng Satriya lan Kasatriyane

Jeneng Satriya lan Kasatriyane

Skola
Komunitas Sosial: Pengertian, Jenis, dan Contohnya

Komunitas Sosial: Pengertian, Jenis, dan Contohnya

Skola
Tembung Tegese Sanalika Basa Jawa

Tembung Tegese Sanalika Basa Jawa

Skola
4 Unsur Stratifikasi Sosial

4 Unsur Stratifikasi Sosial

Skola
Arane Panggonan Bahasa Jawa

Arane Panggonan Bahasa Jawa

Skola
Bedanya Akulturasi dan Asimilasi

Bedanya Akulturasi dan Asimilasi

Skola
13 Patrape Linggih

13 Patrape Linggih

Skola
5 Dampak atau Akibat Berita Bohong

5 Dampak atau Akibat Berita Bohong

Skola
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com