Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa yang Terjadi Ketika Air Terus-menerus Dipanaskan?

Kompas.com - 13/11/2023, 18:30 WIB
Silmi Nurul Utami

Penulis

KOMPAS.com – Kita kerap memanaskan air untuk menyeduh teh, kopi, dan membuat berbagai masakan. Namun, tahukah kamu apa yang terjadi ketika air terus-menerus dipanaskan?

Air akan habis menguap jika terus-menerus dipanaskan, berikut adalah penjelasannya!

Memanaskan air artinya memberikan energi panas ke dalam air. Dalam air yang dipanaskan terjadi perpindahan panas secara konveksi.

Ketika dasar wadah tempat air dipanaskan, air yang berada di bagian tersebut akan mulai mencapai titik didih.

Dilansir dari Khan Academy, panas menyebabkan ikatan hidrogen dalam air putus sepenuhnya. Hal tersebut menyebabkan air berubah menjadi uap air atau gas.

Baca juga: Contoh Peristiwa Menguap dalam Kehidupan Sehari-hari

Uap air hadir sebagai gelembung-gelembung dalam dasar wadah air yang dipanaskan.

Dilansir dari NASA, gelembung-gelembung tersebut akan naik karena daya apungnya dan mencapai permukaan air.

Gelembung yang merupakan uap air tersebut kemudian terlepas ke atmosfer, menyumbangkan kelembapan udara.

Ketika air di dasar wadah berubah menjadi uap air, air yang lebih dingin akan turun ke dasar wadah dan menggantikan air yang lebih panas.

Baca juga: Perbedaan Perpindahan Panas Secara Konduksi, Konveksi, dan Radiasi

Air yang lebih dingin tersebut akan kembali mencapai titik didih dan berubah menjadi uap air. Sesuai dengan aliran konveksi, panas akan terus-menerus dialirkan ke dalam air.

Jika air terus-menerus dipanaskan, semua bagian air akhirnya akan mencapai titik didih. Sehingga, semua bagian air berubah menjadi uap dan terlepas ke atmosfer.

Inilah mengapa air akan habis jika terus-menerus dipanaskan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Siapa Itu Parikesit?

Siapa Itu Parikesit?

Skola
Karakter Tokoh Wayang Kumbakarna

Karakter Tokoh Wayang Kumbakarna

Skola
Mengenal Tokoh Rahwana

Mengenal Tokoh Rahwana

Skola
Tokoh Anoman dalam Pewayangan Ramayana

Tokoh Anoman dalam Pewayangan Ramayana

Skola
Mengenal Ukara Lamba Basa Jawa

Mengenal Ukara Lamba Basa Jawa

Skola
Bedane Geguritan Gagrak Lawas lan Gagrak Anyar

Bedane Geguritan Gagrak Lawas lan Gagrak Anyar

Skola
Prinsip dan Macam-macam Tembang Jawa Tengahan

Prinsip dan Macam-macam Tembang Jawa Tengahan

Skola
Pengertian, Ciri-ciri, dan Contoh Tembang Jawa Gedhe

Pengertian, Ciri-ciri, dan Contoh Tembang Jawa Gedhe

Skola
Gaman lan Aji-Ajine Wayang

Gaman lan Aji-Ajine Wayang

Skola
Ratu, Negara, lan Patihe dalam Pewayangan

Ratu, Negara, lan Patihe dalam Pewayangan

Skola
Peran Siswa dalam Mendukung Implementasi Wawasan Kebangsaan

Peran Siswa dalam Mendukung Implementasi Wawasan Kebangsaan

Skola
Hubungan Antargatra

Hubungan Antargatra

Skola
Peran dan Ancaman dalam Membangun Integrasi Nasional

Peran dan Ancaman dalam Membangun Integrasi Nasional

Skola
Kesediaan Warga Negara untuk Melakukan Bela Negara

Kesediaan Warga Negara untuk Melakukan Bela Negara

Skola
Daerah Khusus, Daerah Istimewa, dan Otonomi Khusus

Daerah Khusus, Daerah Istimewa, dan Otonomi Khusus

Skola
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com