Paguyuban memiliki ciri-ciri sebagai berikut:
- Paguyuban bersifat menyeluruh dan mesra (intimate)
- Paguyuban memiliki hubungan yang bersifat pribadi (private)
- Paguyuban memiliki pikiran bahwa hubungan hanya “kita” dan tidak untuk orang di luar kelompok (exclusive)
- Paguyuban memiliki tipe masyarakat yang rural dan tradisional
- Anggota paguyuban saling mengenal, berkebudayaan, dan berbahasa yang sama
- Anggota paguyuban mementingkan kepentingan umum di atas pribadi, dan terikat adat.
Baca juga: 10 Pengertian Kelompok Sosial Menurut Para Ahli
Sedangkan ciri-ciri patembayan ialah:
- Patembayan bersifat impersonal
- Masyarakat patembayan memiliki tipe urban, modern, dan industri yang tradisinya lemah
- Kelompok patembayan memiliki hubungan kontekstual, didominasi oleh kompetisi, bergerak berdasarkan komando, dan mengedepankan prinsip efisiensi
- Masyarakat patembayan hanya berkomunikasi dengan warga yang berada di satu tingkat status sosial, dan umumnya berprofesi sama
- Patembayan umumnya dipimpin berdasarkan wewenang dan hukum
- Memiliki orientasi ekonomi dan tidak kekal.
Contoh paguyuban dan patembayan
Sebutkan contoh dari paguyuban dan patembayan! Berikut beberapa contoh paguyuban dan patembayan:
Contoh paguyuban adalah:
- Keluarga atau kerabat
- Kelompok arisan
- Rukun tetangga dan rukun warga
- Mahasiswa
- Partai politik.
Contoh patembayan, yakni:
- Perusahaan
- Ikatan antara pedagang
- Organisasi profesi
- Organisasi persatuan buruh dalam industri.
Referensi:
Atmadja, Anantawikrama Tungga, Nengah Bawa A. 2019. Sosiologi Korupsi. Jakarta: Kencana.
Ariswati, Irawati. 2019. Antropologi Kesehatan dalam Keperawatan. Yogyakarta: Deepublish.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.