KOMPAS.com - Teknik pengeringan sering digunakan untuk mengeringkan bahan, baik itu makanan atau non-makanan yang basah.
Meski begitu, lazimnya teknik ini digunakan untuk mengeringkan bahan makanan yang basah atau yang telah lama dipakai.
Apa itu teknik pengeringan?
Dikutip dari situs Universitas Gadjah Mada, teknik pengeringan adalah cara mengeluarkan atau menghilangkan sebagian besar air dari suatu bahan.
Seperti namanya, pengeringan dilakukan menggunakan energi panas. Teknik ini akan terus dijalankan hingga mencapai kadar keseimbangan tertentu.
Baca juga: Pengeringan Umbi-umbian Sebagai Upaya Pengawetan
Menurut Joni Kusnadi dalam buku Pengawet Alami untuk Makanan (2018), pengeringan adalah proses pengawetan makanan yang telah lama dipakai.
Untuk makanan, proses pengeringan yang sering dilakukan adalah menjemur makanan di bawah sinar matahari atau suhu panas tertentu.
Jelaskan pengertian teknik pengeringan!
Pengertian teknik pengeringan adalah metode mengeringkan suatu bahan, guna menghilangkan kadar air dari suatu bahan.
Bisa juga diartikan bahwa teknik pengeringan adalah cara mengeluarkan kadar air atau mengawetkan suatu bahan.
Pada dasarnya, tujuan teknik pengeringan bergantung pada produk yang atau bahan yang sedang dikeringkan.
Misal, tujuan teknik pengeringan bahan makanan adalah mengawetkan supaya makanan tidak mudah basi atau rusak.
Baca juga: Perbedaan Pengusaha dan Wirausaha
Dilansir dari buku Teknologi Sediaan Solida (2021) karya Choirul Huda dan Tri Anita Sari, tujuan teknik pengeringan adalah mengurangi kadar air.
Supaya perkembangan mikroorganisme atau kegiatan enzim yang menyebabkan pembusukan, dapat terhambat atau terhenti.
Tujuan teknik pengeringan lainnya adalah supaya bahan bisa disimpan dan dimanfaatkan untuk jangka waktu tertentu.
Dengan teknik pengeringan, suatu bahan jadi lebih tahan lama, volumenya menciut, mempermudah ruang pengangkutan, dan hemat biaya produksi.
Kesimpulannya, tujuan teknik pengeringan adalah mengurangi kadar air dan menambah masa penggunaan suatu bahan.
Baca juga: Definisi Wirausaha Menurut Para Ahli
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.