Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Karakteristik Fisika, Kimia, dan Biologi dari Sampah

Kompas.com - 14/03/2023, 21:00 WIB
Serafica Gischa

Editor

Oleh: Ani Rachman, Guru SDN No.111/IX Muhajirin, Muaro Jambi, Provinsi Jambi

 

KOMPAS.com - Karakteristik sampah adalah sifat-sifat sampah yang meliputi aspek sifat fisika, kimia, dan biologi.

Pengenalan karakteristik sampah sangat diperlukan dalam pengembangan dan desain sistem manajemen pengelolaan sampah. 

Karakteristik sampah dipengaruhi oleh komposisi sampah. Karakteristik sampah antara daerah satu dengan daerah lainnya berbeda beda bergantung pada pendapatan masyarakat, pertumbuhan penduduk, produksi pertanian, pertumbuhan industri, konsumsi, dan perubahan musim.

Baca juga: Kreasi Daur Ulang Sampah Sendok Plastik

Berikut penjelasan karakteristik sampah, yaitu:

Karakteristik fisika

Karakter fisika pada sampah, meliputi:

  • Berat jenis

Berat jenis adalah berat benda per unit volume. Data berat jenis diperlukan untuk menghitung beban massa dan volume total sampah yang harus dikelola. Berat jenis dipengaruhi oleh komposisi sampah, musim, dan lama penyimpanan sampah.

  • Kelembapan

Menentukan kelembaban sampah dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu dengan menentukan ukuran berat basah dan berat kering.

Ukuran kelembaban yang umum digunakan dalam manajemen pengelolaan sampah adalah persen berat basah (wet weight). 

Data kelembaban sampah digunakan dalam perencanaan bahan wadah, periodisasi pengumpulan sampah, dan desain sistem pengolahan sampah.

Faktor-faktor yang mempengaruhi kelembaban sampah adalah komposisi sampah, musim, kadar humus di dalam sampah, dan curah hujan.

  • Ukuran dan distribusi partikel

Ukuran dan distribusi partikel sampah digunakan untuk menentukan jenis fasilitas pengolahan sampah, terutama untuk memisahkan partikel sampah besar dengan partikel sampah kecil.

Baca juga: 4R, Tanggung Jawab dalam Menjaga Lingkungan dari Sampah

  • Kapasitas lapang (field capacity)

Kapasitas lapang adalah jumlah kelembaban yang dapat ditahan oleh sampah akibat gaya gravitasi. Biasanya field capacity mencakup 30 persen dari volume sampah total.

  • Permeabilitas sampah yang dipadatkan

Permeabilitas adalah kemampuan suatu zat dalam meloloskan sejumlah partikel yang melewatinya. Permeabilitas sampah yang dipadatkan diperlukan untuk mengetahui gerakan cairan dan gas dalam timbunan sampah.

Karakteristik kimia pada sampah

Karakteristik kimia sampah diperlukan untuk mengevaluasi alternatif proses dan sistem pengolahan sampah.

Karakteristik kimia menggambarkan susunan kimia sampah tersebut yang terdiri dari unsur karbon (C), nitrogen (N), oksigen (0), fosfor (P), hidrogen (H), sulfur (S), dan lain sebagainya.

Kadar karbon tertinggi dimiliki komponen karet (78 persen), kadar hidrogen tertinggi adalah sampah karet (10 persen), kadar oksigen tertinggi dimiliki sampah kertas (44 persen), kadar nitrogen tertinggi adalah sampah kulit (10 persen) dan kadar sulfur tertinggi dimiliki oleh sampah makanan dan kulit (0,4 persen).

Baca juga: Jenis-jenis Sampah dan Cara Pengolahannya

Karakteristik biologi pada sampah

Karakteristik biologi diperlukan untuk menentukan karakteristik sampah organik selain sampah plastik, karet, dan kulit.

Parameter yang dianalisis untuk menentukan karakteristik biologi sampah organik terdiri atas: zat yang larut dalam air, hemiselulosa, selulosa, lemak, minyak, lilin, lignin, lignoselulosa, dan protein.

Parameter-parameter tersebut dianalisis dengan tujuan untuk menentukan kemampuan membusuk sampah, bau yang ditimbulkan sampah, dan kecenderungan perkembangan lalat pada sampah.

 

Suka baca tulisan-tulisan seperti ini? Bantu kami meningkatkan kualitas dengan mengisi survei Manfaat Kolom Skola

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Mengenal 20 Sumber Makanan Protein Nabati

Mengenal 20 Sumber Makanan Protein Nabati

Skola
5 Kekurangan Model Komunikasi Dance

5 Kekurangan Model Komunikasi Dance

Skola
Apa Tujuan Manusia Melestarikan Tumbuhan?

Apa Tujuan Manusia Melestarikan Tumbuhan?

Skola
Apa Itu Kalimat dan Bagaimana Contohnya?

Apa Itu Kalimat dan Bagaimana Contohnya?

Skola
Lembaga Legislatif: Pengertian dan Fungsinya

Lembaga Legislatif: Pengertian dan Fungsinya

Skola
Siapa Itu Parikesit?

Siapa Itu Parikesit?

Skola
Karakter Tokoh Wayang Kumbakarna

Karakter Tokoh Wayang Kumbakarna

Skola
Mengenal Tokoh Rahwana

Mengenal Tokoh Rahwana

Skola
Tokoh Anoman dalam Pewayangan Ramayana

Tokoh Anoman dalam Pewayangan Ramayana

Skola
Mengenal Ukara Lamba Basa Jawa

Mengenal Ukara Lamba Basa Jawa

Skola
Bedane Geguritan Gagrak Lawas lan Gagrak Anyar

Bedane Geguritan Gagrak Lawas lan Gagrak Anyar

Skola
Prinsip dan Macam-macam Tembang Jawa Tengahan

Prinsip dan Macam-macam Tembang Jawa Tengahan

Skola
Pengertian, Ciri-ciri, dan Contoh Tembang Jawa Gedhe

Pengertian, Ciri-ciri, dan Contoh Tembang Jawa Gedhe

Skola
Gaman lan Aji-Ajine Wayang

Gaman lan Aji-Ajine Wayang

Skola
Ratu, Negara, lan Patihe dalam Pewayangan

Ratu, Negara, lan Patihe dalam Pewayangan

Skola
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com