Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Sistem Klasifikasi Makhluk Hidup

Kompas.com - 28/11/2022, 13:00 WIB
Vanya Karunia Mulia Putri

Editor

Oleh: Yopi Nadia, Guru SDN 106/IX Muaro Sebapo, Muaro Jambi, Provinsi Jambi

 

KOMPAS.com - Pada 1969, Robert H. Whittaker membagi klasifikasi makhluk hidup menjadi 5 kelompok besar, yaitu:

  • Kingdom monera
  • Protista
  • Jamur
  • Plantae (tumbuhan)
  • Animalia (hewan).

Berikut uraiannya:

Kingdom monera

Acineobacter baumanii adalah bakteri patogen yang kebal terhadap berbagai obat.GETTY IMAGES via BBC INDONESIA Acineobacter baumanii adalah bakteri patogen yang kebal terhadap berbagai obat.

Adalah kelompok organisme yang inti selnya masih belum memiliki membran inti atau biasa disebut organisme prokariotik.

Monera dibagi lagi menjadi dua, yaitu bakteri dan alga biru.

Bakteri adalah kelompok organisme yang tidak memiliki membran inti sel. Sementara alga biru merupakan ganggang bersel tunggal atau berbentuk benang.

Dalam kehidupan di Bumi, bakteri sangat berperan penting, meski ada pula yang merugikan makhluk hidup.

Baca juga: Mengenal Kingdom Monera

Protista

Amoeba adalah salah satu contoh protistaCanva.com Amoeba adalah salah satu contoh protista

Adalah makhluk hidup bersel satu atau bersel banyak yang memiliki membran inti, di mana selnya bersifat eukariotik.

Protista bukan hewan ataupun tumbuhan. Hanya saja mereka mempunyai sifat yang menyerupai hewan, tumbuhan, dan jamur. 

Jamur

Ilustrasi jamur jakaba yang bermanfaat untuk tanaman. SHUTTERSTOCK/MARAHETATJEH Ilustrasi jamur jakaba yang bermanfaat untuk tanaman.

Kelompok jamur termasuk sistem klasifikasi makhluk hidup.

Klasifikasi ini tergolong dalam kelompok makhluk hidup yang memperoleh makanannya dengan menguraikan bahan organik makhluk hidup yang telah mati.

Kingdom plantae (tumbuhan)

Marchantia polymorpha adalah salah satu contoh lumut hati.Wikipedia.org Marchantia polymorpha adalah salah satu contoh lumut hati.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Siapa Itu Parikesit?

Siapa Itu Parikesit?

Skola
Karakter Tokoh Wayang Kumbakarna

Karakter Tokoh Wayang Kumbakarna

Skola
Mengenal Tokoh Rahwana

Mengenal Tokoh Rahwana

Skola
Tokoh Anoman dalam Pewayangan Ramayana

Tokoh Anoman dalam Pewayangan Ramayana

Skola
Mengenal Ukara Lamba Basa Jawa

Mengenal Ukara Lamba Basa Jawa

Skola
Bedane Geguritan Gagrak Lawas lan Gagrak Anyar

Bedane Geguritan Gagrak Lawas lan Gagrak Anyar

Skola
Prinsip dan Macam-macam Tembang Jawa Tengahan

Prinsip dan Macam-macam Tembang Jawa Tengahan

Skola
Pengertian, Ciri-ciri, dan Contoh Tembang Jawa Gedhe

Pengertian, Ciri-ciri, dan Contoh Tembang Jawa Gedhe

Skola
Gaman lan Aji-Ajine Wayang

Gaman lan Aji-Ajine Wayang

Skola
Ratu, Negara, lan Patihe dalam Pewayangan

Ratu, Negara, lan Patihe dalam Pewayangan

Skola
Peran Siswa dalam Mendukung Implementasi Wawasan Kebangsaan

Peran Siswa dalam Mendukung Implementasi Wawasan Kebangsaan

Skola
Hubungan Antargatra

Hubungan Antargatra

Skola
Peran dan Ancaman dalam Membangun Integrasi Nasional

Peran dan Ancaman dalam Membangun Integrasi Nasional

Skola
Kesediaan Warga Negara untuk Melakukan Bela Negara

Kesediaan Warga Negara untuk Melakukan Bela Negara

Skola
Daerah Khusus, Daerah Istimewa, dan Otonomi Khusus

Daerah Khusus, Daerah Istimewa, dan Otonomi Khusus

Skola
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com