Oleh: Yopi Nadia, Guru SDN 106/IX Muaro Sebapo, Muaro Jambi, Provinsi Jambi
KOMPAS.com - Pada 1969, Robert H. Whittaker membagi klasifikasi makhluk hidup menjadi 5 kelompok besar, yaitu:
Berikut uraiannya:
Adalah kelompok organisme yang inti selnya masih belum memiliki membran inti atau biasa disebut organisme prokariotik.
Monera dibagi lagi menjadi dua, yaitu bakteri dan alga biru.
Bakteri adalah kelompok organisme yang tidak memiliki membran inti sel. Sementara alga biru merupakan ganggang bersel tunggal atau berbentuk benang.
Dalam kehidupan di Bumi, bakteri sangat berperan penting, meski ada pula yang merugikan makhluk hidup.
Baca juga: Mengenal Kingdom Monera
Adalah makhluk hidup bersel satu atau bersel banyak yang memiliki membran inti, di mana selnya bersifat eukariotik.
Protista bukan hewan ataupun tumbuhan. Hanya saja mereka mempunyai sifat yang menyerupai hewan, tumbuhan, dan jamur.
Kelompok jamur termasuk sistem klasifikasi makhluk hidup.
Klasifikasi ini tergolong dalam kelompok makhluk hidup yang memperoleh makanannya dengan menguraikan bahan organik makhluk hidup yang telah mati.
Klasifikasi ini beranggotakan semua makhluk hidup bersel banyak yang mampu berfotosintesis.
Secara garis besar, dibagi menjadi dua kelompok, yakni tumbuhan tidak berpembuluh dan berpembuluh.
Tumbuhan tidak berpembuluh misalnya lumut. Sementara tumbuhan berpembuluh contohnya tumbuhan berbiji dan tumbuhan paku.
Baca juga: Mengenal Kingdom Plantae dan Klasifikasinya
Dalam klasifikasi makhluk hidup, hewan termasuk kingdom animalia. Dikelompokkan menjadi dua, berdasarkan ada tidaknya tulang belakang, yaitu:
Hewan tidak bertulang belakang disebut invertebrata. Misalnya porifera, arthropoda, dan vermes (cacing).
Sementara hewan bertulang belakang disebut vertebrata. Contohnya pisces (ikan), amphibia (hewan yang hidup di dua alam), dan reptilia (hewan melata).
Suka baca tulisan-tulisan seperti ini? Bantu kami meningkatkan kualitas dengan mengisi survei Manfaat Kolom Skola
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.