Oleh: Ervina, Guru SMP Negeri 7 Muaro Jambi, Muaro Jambi, Provinsi Jambi
KOMPAS.com - Modal Auxiliary adalah kata kerja bantu yang ditempatkan sebelum verb atau kata kerja dan dapat memodifikasi atau memperjelas makna dari kata kerja utama.
Berikut adalah beberapa contoh kalimat yang menggunakan modal auxiliary berupa can, could, may, might, will, would, shall, should, must, dare to, need to, used to, ought to, have to, dan going to.
Berikut penjelasannya:
Can adalah modal auxiliary digunakan untuk menunjukkan kemampuan untuk melakukan sesuatu. Contoh kalimat modal auxiliary can adalah:
Baca juga: Modal Auxiliary: Pengertian, Jenis, Penggunaan dan Contoh Kalimat
Could digunakan untuk mengungkapkan kemampuan melakukan sesuatu, tetapi belum pasti. Contoh:
May digunakan untuk meminta atau memberi izin, mengungkapkan kemungkinan dan meminta sesuatu. Contoh kalimat modal auxiliary may adalah:
Baca juga: Apa Itu Action Verb?
Might digunakan untuk menunjukkan kemungkinan, tetapi tidak bisa digunakan untuk meminta dan memberi izin, atau memohon doa. Might bisa digunakan untuk kalimat past tense. Contoh kalimat modal auxiliary might adalah:
Will digunakan untuk menjelaskan sesuatu yang akan terjadi atau dilakukan di masa depan. Contoh kalimat modal auxiliary will adalah:
Baca juga: Will dan Would: Penggunaan, Perbedaan, dan Contohnya
Would digunakan untuk menyatakan sesuatu yang mungkin akan dilakukan atau terjadi di masa depan. Contoh kalimat modal auxiliary would adalah:
Shall merupakan perpaduan antara will dan must. Contoh kalimat modal auxiliary shall adalah:
Baca juga: Perbedaan Would, Could, dan Might
Should digunakan untuk mengungkapkan saran, kritik, dan penyesalan karena tidak melakukan sesuatu. Should adalah bentuk past tense dari shall. Contoh kalimat modal auxiliary should adalah:
Must digunakan untuk menunjukkan keyakinan akan sesuatu. Contoh kalimat modal auxiliary must adalah:
Baca juga: Contoh Dialog Menggunakan Must and Must not
Dare to digunakan untuk mengungkapkan kemampuan atau keberanian. Contoh:
Need to digunakan untuk mengungkapkan keharusan atau kebutuhan untuk melakukan sesuatu. Contoh:
Baca juga: Penggunaan To Be dalam Bahasa Inggris dan Contohnya