Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Kingdom Plantae dan Klasifikasinya

Kompas.com - 09/09/2022, 07:00 WIB
Syifa,
Vanya Karunia Mulia Putri

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Kingdom plantae mencakup berbagai jenis tumbuhan. Secara umum, plantae dibedakan menjadi tumbuhan vaskular dan nonvaskular.

Menurut Meike Puri Qullana dalam buku Keanekaragaman Bunga (Mawar, Tulip, dan Anggrek) (2022), ciri-ciri kingdom plantae, antara lain:

  • Multiseluler (memiliki banyak sel)
  • Bisa membuat makanannya sendiri
  • Memiliki dinding sel yang terbuat dari selulosa
  • Hidup di daratan yang lembap atau perairan
  • Bisa berfotosintesis.

Karena memiliki dinding sel, bentuk sel pada plantae sifatnya tetap dan tidak mudah mengalami perubahan. 

Dilansir dari buku Campbell Biology (2008) karangan Campbell dan Reece, salah satu cara membedakan tumbuhan, yakni mencari tahu bagaimana sistem jaringan vaskular yang ektensif.

Baca juga: Perbedaan Utama Kingdom Animalia dan Plantae

Mayoritas tumbuhan memiliki sistem jaringan vaskular yang kompleks, sehingga disebut tumbuhan vaskular.

Sementara tumbuhan yang tidak memiliki sistem transpor yang ekstensif, disebut tumbuhan nonvaskular.

Secara garis besar tumbuhan dibedakan menjadi tumbuhan lumut, tumbuhan paku, dan tumbuhan berbiji.

Tumbuhan lumut

Tumbuhan nonvaskular yang pertama adalah lumut (briofit). Saat ini diwakili oleh tiga filum tumbuhan herba (tak berkayu) berukuran kecil, yaitu:

  • Lumut hati (Hepatophyta)
  • Lumut tanduk (Anthocerophyta)
  • Lumut daun (Bryophyta).

Perkembangbiakan lumut tidak seperti tumbuhan vaskular. Pada ketiga filum briofit, gametofit merupakan tahap siklus hidup yang dominan, di mana mereka hidup lebih lama daripada sporofit yang muncul sementara.

Baca juga: Karakteristik Lumut dan Klasifikasinya

Tumbuhan paku

Ciri-ciri tumbuhan paku adalah:

  • Siklus hidup dengan sporofitnya lebih dominan
  • Transpor dalam jaringan vaskular, disebut xilem dan floem
  • Akar dan daun yang berkembang termasuk daun penghasil spora, disebut sporofil.

Klasifikasi tumbuhan paku terbagi menjadi dua, yaitu filum Lycophyta dan filum Pterophyta.

Tumbuhan berbiji

Tumbuhan berbiji (Spermatophyta) memiliki alat tubuh yang lengkap, terdiri dari akar, batang dan daun.

Alat perkembangbiakannya berupa bunga dan biji. Tumbuhan ini terbagi menjadi Gymnospermae dan Angiospermae.

Baca juga: Persamaan Serta Perbedaan Antara Lumut dan Tumbuhan Paku

Gymnospermae atau tumbuhan berbiji terbuka, memiliki biji ‘telanjang’ yang tidak terselubung dalam ovarium.

Biji gymnospermae terekspor pada daun yang termodifikasi (sporofil), biasanya membentuk runjung (strobilus). Gymnospermae terdiri dari 4 filum, yaitu Cycadophyta, Ginkgophyta, Gnetophyta, dan Coniferophyta.

Angisopermae umum dikenal sebagai tumbuhan berbunga. Adalah tumbuhan berbiji yang menghasilkan struktur reproduktif dinamakan bunga dan buah.

Keanekaragaman angiospermae terdiri dari angiospermae basal, magnoliid, monokotil, dan eudikotil.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com