Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

8 Jenis Pelangi di Dunia

Kompas.com - 28/10/2022, 12:00 WIB
Vanya Karunia Mulia Putri

Editor

Oleh: Yopi Nadia, Guru SDN 106/IX Muaro Sebapo, Muaro Jambi, Provinsi Jambi

 

KOMPAS.comPelangi adalah fenomena alam yang biasanya terjadi setelah hujan.

Fenomena ini terjadi karena pembiasan cahaya matahari yang membentuk dispersi cahaya merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila, dan ungu.

Berikut delapan jenis pelangi di dunia:

Pelangi primer

Pelangi di Alexandre III Bridge, tempat syuting Emily In ParisShutterstock/TT Studio Pelangi di Alexandre III Bridge, tempat syuting Emily In Paris

Pelangi yang paling sering kita lihat ini terbentuk dari pembiasan dan pantulan internal sinar cahaya yang masuk dalam titik hujan.

Hasil warna pelangi primer dari dalam ke luar, meliputi warna ungu, biru, hijau, kuning, oranye, dan merah.

Pita merah membuat sudut 42º dengan sinar matahari. Sementara pita warna lainnya membuat sudut yang lebih kecil.

Baca juga: Proses Terjadinya Pelangi dan Jenis-jenisnya

Secondary bow

Ilustrasi secondary bow atau pelangi sekundercanva.com Ilustrasi secondary bow atau pelangi sekunder

Termasuk pelangi yang langka, karena hanya akan muncul saat pelangi primer terlebih dahulu terbentuk.

Pelangi sekunder menampilkan warna yang tampak lebih redup dan terbalik dari pelangi primer.

Supernumerary bows

Ilustrasi supernumerary bowsEurekalert.org Ilustrasi supernumerary bows

Jenis pelangi ini biasanya memiliki warna hijau, merah muda, dan ungu yang tampak dominan. Umumnya terjadi saat terkena tetesan air hujan.

Lunar rainbow

Moonbow atau yang sering disebut pelangi di malam hari dan pelangi bulanwikipedia.org/Scolopendra33 Moonbow atau yang sering disebut pelangi di malam hari dan pelangi bulan

Pelangi tidak hanya disebabkan oleh matahari, melainkan juga bisa terjadi karena bulan.

Dinamakan lunar rainbow, pelangi yang membutuhkan tetesan air dan sumber cahaya bulan yang cahayanya yang cukup terang.

Cahaya tersebut dapat dibiaskan oleh tetesan air hujan seperti yang terjadi pada matahari.

Baca juga: Moonbow: Saat Pelangi Muncul di Malam Hari

Red rainbows

Ilustrasi red rainbowsEarthsky.org Ilustrasi red rainbows

Tidak seperti pelangi lainnya yang memiliki banyak warna, jenis pelangi ini didominasi warna merah. Biasanya muncul di pagi hari dan saat matahari terbenam.

Ketebalan filter atmosfer Bumi menjadi biru, kemudian terlihat lebih merah seperti tetesan cahaya oranye yang mencerminkan dan membiaskan air.

Hasil akhirnya adalah pelangi dengan spektrum ujung merah atau red rainbows.

Sun dogs

Ilustrasi sun dogs adalah salah satu jenis pelangi di dunia.Wikipedia.org Ilustrasi sun dogs adalah salah satu jenis pelangi di dunia.

Biasanya muncul saat musim dingin dan cuaca terpantau cerah. Jenis pelangi ini terjadi ketika matahari bersinar melalui kristal es yang tinggi di atmosfer.

Sun dogs menampilkan pantulan cahaya berwarna merah pada bagian dalam, dan warna ungu di bagian luarnya, kemudian diikuti warna pelangi lain.

Apabila konsentrasi kristal es di udara kian tebal, struktur warna pelangi yang muncul juga kian tebal.

Baca juga: Mengapa Pelangi Hanya Terlihat Setengah Lingkaran?

Fog bows

Fog bows adalah salah satu jenis pelangi di dunia.Wikipedia.org Fog bows adalah salah satu jenis pelangi di dunia.

Fog bows atau busur kabut sulit dijumpai, karena hanya akan terjadi saat jumlah parameter tertentu sesuai dengan karakteristik pelangi ini.

Misalnya, sumber cahaya harus berada di belakang pengamat, dan ketipisan kabut di belakang pengamat, sehingga sinar matahari bisa bersinar melalui kabut tebal di depan.

Waterfall rainbows

Ilustrasi pelangi air terjuncanva.com Ilustrasi pelangi air terjun

Disebut juga pelangi air terjun. Adalah pelangi yang penampakannya jarang kita temui karena hanya dapat dilihat di atas air terjun.

Waterfall rainbows ini biasanya didapati ketika kabut air terjun bercampur ke dalam aliran udara dengan konstan atmosfer yang terus-menerus.

 

Suka baca tulisan-tulisan seperti ini? Bantu kami meningkatkan kualitas dengan mengisi survei Manfaat Kolom Skola

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com