Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Biografi Wage Rudolf Supratman, Pencipta Lagu Indonesia Raya

Kompas.com - 21/09/2022, 07:00 WIB
Vanya Karunia Mulia Putri

Editor

WR Supratman mulai berkecimpung di dunia musik, ketika kakak iparnya, W.M. Van Eldick memberinya kado sebuah biola saat ulang tahunnya yang ke 17.

Biola itulah yang membuatnya menjadi akrab dengan musik, terutama jaz. Ia dan kakak iparnya kemudian mendirikan grup jaz bernama Black And White.

Grup jaz itu sempat populer di kalangan sinyo-sinyo Belanda. Sebelum WR Supratman bertransformasi menjadi tokoh kebangsaan, ia sering berfoya-foya dan berkencan dengan sinyo-sinyo Belanda.

Kondisi bangsa saat itu, mendesak dan menarik perhatiannya untuk ikut andil dalam bidang politik, seperti pidato dan bacaan politik.

Pengetahuan politiknya pun membuat WR Supratman berhasrat untuk menciptakan lagu kebangsaan. Ia sempat mengalami kesulitan saat menulis lagunya, karena WR Supratman merasa pengalaman politiknya belum cukup.

Baca juga: Biografi Bacharuddin Jusuf Habibie, Presiden RI Ketiga

Akhirnya, ia pun melibatkan diri dalam perjuangan dan bertemu dengan para tokoh pergerakan.

Berbekal biolanya, WR Supratman pergi ke Pulau Jawa, tepatnya Bandung, di mana daerah tersebut merupakan pusat pergerakan tokoh-tokoh muda.

Sebelum sampai di Bandung, ia singgah di Surabaya dan akrab dengan para pelajar di sana yang penuh semangat juang.

Lahirnya lagu Indonesia Raya

Ketika tinggal di Jakarta, Supratman membaca sebuah karangan dalam majalah Timbul. Penulis itu menantang ahli musik Indonesia untuk menciptakan lagu kebangsaan.

Supratman yang merasa tertantang, lalu mulai menggubah lagu. Pada 1924, lahirlah lagu Indonesia Raya.

Pada Oktober 1928, di Jakarta dilangsungkan Kongres Pemuda II yang menghasilkan ikrar Sumpah Pemuda.

Saat malam penutupannya, Supratman memperdengarkan lagu ciptaannya secara instrumental menggunakan biola di depan peserta umum.

Baca juga: Biografi Sayuti Melik, Pengetik Teks Proklamasi Kemerdekaan Indonesia

Ketika itulah untuk pertama kalinya, Indonesia Raya dikumandangkan di depan umum. Semua yang hadir terpukau mendengarnya.

Dengan cepat lagu itu terkenal di kalangan pergerakan nasional. Tiap partai politik yang mengadakan kongres, lagu Indonesia Raya selalu dinyanyikan.

Lagu itu merupakan perwujudan rasa persatuan dan kehendak untuk merdeka. Sesudah merdeka, Indonesia Raya dijadikan lagu kebangsaan sekaligus lambang persatuan bangsa.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com