Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Porifera: Pengertian dan Ciri-cirinya

Kompas.com - 10/03/2022, 18:06 WIB
Silmi Nurul Utami

Penulis


KOMPAS.com – Apa itu porifera dan contohnya? Porifera adalah salah satu filum dalam kingdom Animalia. Contoh porifera yang paling umum adalah terumbu karang.
Untuk lebih mengenal tentang porifera, simaklah penjelasan berikut!

Pengertian porifera

Filum porifera adalah klasifikasi hewan dalam kingdom Animalia. Porifera sering juga disebut sebagai spons karena tubuhnya yang berpori-pori.

Porifera termasuk hewan apa? Porifera termasuk ke dalam hewan avertebrata (tak bertulang belakang), selomata (memiliki rongga tubuh), dan juga hewan multiseluler yang sifatnya primitif (belum memiliki bentuk yang kompleks).

Ciri-ciri porifera

Untuk lebih memahami tentang porifera, kita harus mengenali apa saja ciri-ciri filum porifera. Berikut adalah ciri-ciri porifera!

Baca juga: Kingdom Animalia: Klasifikasi dan Ciri-ciri

Hidup di udara

Ciri-ciri porifera yang pertama adalah semua hewan dalam filum peorifera hidup di dalam air. sebagian besar (sekitar 98 persen spesiesnya) hidup di laut dan samudra. Namun, ada satu famili porifera yang hidup di air tawar yaitu Spongilidae.

Tidak memiliki jaringan dan organ sejati

Walaupun merupakan organisme multiseluler (bersel banyak), tubuh porifera sederhana. Dilansir dari Lumen Learning , sel-sel yang membentuk tidak tersusun menjadi jaringan.

Sehingga, porifera tidak memiliki jaringan maupun organ seperti organ ekskresi, penapasan, maupun mulut.

Ciri porifera yang tidak memiliki jaringan dan organ sejati, menjadikannya organisme multiseluler yang primitif. Para ilmuan berpendapat bahwa hewan-hewan porifera tidak mengembangkan garis evolusinya lagi.

Baca juga: Mengapa Laut Indonesia Menjadi Tempat Spesial sebagai Habitat Terumbu Karang? Jawaban Soal SMP 7 Agustus

 

melakukan pencernaan intraseluler

Karena tidak memiliki mulut ataupun organ pencernaan, porifera hanya dapat melakukan pencernaan intraseluler. Pencernaan intraseluler porifera dilakukan dalam ruang interior tubuhnya yang dinamakan dengan koanosit.

Berbentuk silider

Ciri yang sangat terlihat pada porifera adalah bentuk tubuhnya yang menyerupai silinder. Tubuh porifera terbentuk dari serat yang dapat bersifat fleksibel, keras, maupun berkapur.

Tubuhnya berpori

Porifera memiliki tubuh yang dipenuhi oleh pori-pori. Lubang pori-pori yang kecil disebut dengan ostia dan menjadi tempat masuknya air. Sedangkan, lubang pori-pori yang besar disebut dengan oscula dan menjadi tempat disimpannya air.

Hermafrodit

Porifera atau spons adalah makhluk hidup hemafrodit atau memiliki kelamin ganda. Hal tersebut karena porifera dapat mengembangkan sel germinal jantan (memproduksi sperma) dan juga sel germinal betina (memproduksi sel telur).

Baca juga: Reproduksi pada Hewan: Cara dan Fungsinya

Kemampuan regenerasi yang tinggi

Ciri-ciri porifera selanjutnya adalah kemampuan regenarasi yang tinggi. Dilansir dari Antarctic and Southern Ocean Coalition (ASOC), setiap sel porifera bersifat totipoten seperti halnya sel induk.

Hal tersebut, membuat satu sel porifera dapat meregenerasi dirinya sendiri. Sel porifera dapat merekonstruksi bagian tubuhnya yang hilang dan mengubah setiap selnya menjadi sel lain dengan fungsi yang berbeda-beda.

Tidak memiliki sistem saraf

Karena tidak memiliki jaringan tubuh, porifera juga tidak memiliki sistem saraf. Namun, porifera memiliki sel saraf dan saraf sensoris yang primitif juga tidak terdiferensiasi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com