Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Syarat-syarat Peta yang Baik

Kompas.com - 05/01/2022, 14:13 WIB
Silmi Nurul Utami

Penulis


KOMPAS.comPeta merupakan penggambaran suatu wilayah di permukaan bumi. Pembuatan peta tidak bisa dilakukan secara sembarang. Berikut ini merupakan syarat-syarat yang harus dimiliki oleh peta yang baik!

Syarat-syarat yang harus dimiliki untuk membuat peta yang baik adalah equidistant, equivalent, conform, informasi yang lengkap, dan mudah untuk dibaca.

Equidistant

Dilansir dari Caliper, equdistant adalah proyeksi peta yang mempertahankan skala panjang sepanjang satu baris atau lebih. Artinya, peta yang baik akan mempertahanlan jarak pada kondisi asli di permukaan bumi dengan jarak yang digambar pada peta. 

Misalnya, jarak kota A ke kota B adalah 40 kilometer di kondisi asli. Maka, peta akan menggambarkan jarak yang sama namun dalam skala yang lebih kecil.

Baca juga: Teknik Dasar Pembuatan Peta

Equivalent

Equivalent adalah proyeksi peta yang mempertahankan luas suatu daerah. Artinya, peta menggambarkan daerah dengan luas yang sama dengan kondisi aslinya. Peta menggambarkan luas asli suatu daerah menggunakan skala.

Conform

Dilansir dari Encyclopedia Britannica, conform adalah proyeksi peta yang sudut perpotongan dua garis atau kurva tidak berubah.

Artinya, suatu peta yang baik dapat mempertahankan sudut-sudut dan bentuk suatu daerah asli yang digambarkan pada peta.

Informasi yang lengkap

Peta dibuat untuk memberikan informasi kepada pembacanya. Sehingga, peta yang baik adalah peta yang mengandung informasi lengkap. Peta dengan informasi yang lengkap merupakan peta dengan komponen lengkap sebagai berikut:

Baca juga: Peta: Arti, Fungsi dan Jenisnya

Judul peta

Syarat selanjutnya dari peta yang baik adalah memiliki judul peta. Judul peta membantu pembaca untuk memahami isi peta. Contoh judul peta adalah peta dunia, peta Jakarta, peta saluran irigasi kecamatan A, peta persebaran tumbuhan langka B, dan lain sebagainya.

Skala peta

Skala peta adalah komponen peta yang sangat penting. Skala menunjukkan perbandingan antara peta dan kondisi sebenarnya pada permukaan bumi.

Pada dasarnya, peta adalah gambaran permukaan bumi yang diperkecil berkali-kali lipat, namun tetap mempertahankan jarak, luas, sudut, dan bentuk aslinya. Sehingga pencantuma skala peta membantu kita mengetahui kondisi asli daerah yang digambarkan pada peta tersebut.

Petunjuk arah

Petunjuk atau orientasi arah ada komponen peta yang menunjukkan kedudukan daerah dalam peta terhadap mata angin. Dengan petunjuk arah, pemaca bisa mengetahui arah utara, barat, selatan, dan timur dari peta tersebut.

Baca juga: Informasi Letak Geografis dari Peta

Simbol dan warna

Melansir dari U.S. Geological Survey Publication, peta memiliki simbol dan warna yang menginformasikan fitur-fitur yang ada, Misalnya, berbagai jenis garis digunakan untuk merepresentasikan jalan atau batas area. Kotak berwarna hitam kecil merepresentasikan bangunan.

Garis melengkung berwarna biru merepresentasikan sungai. Segitiga berwarna hitam merepresentasikan gunung, adapun segitiga berwarna merah merepresentasikan gunung berapi.

Masih banyak simbol dan warna yang digunakan pada peta untuk memberikan informasi selengkap mungkin bagi pembacanya.

Legenda

Legend pada peta bukanlah cerita rakyat, melainkan penjelasan tentang simbol dan warna yang digunakan pada peta.

Baca juga: Jenis dan Unsur-Unsur Peta

Sumber dan tahun pembuatan

Sumber dan tahun pembuatan peta juga perlu dicantumkan agar pembaca mengetahui apakah peta tersebut akurat. Pasalnya, permukaan bumi berubah seiring waktu baik karena faktor alami maupun karena aktivitas manusia.

Inset

Inset merupakan penggambaran di luar daerah yang dipetakan. Misalnya kita menggambarkan peta Indonesia, maka di ujung-ujung Indonesia kita menggambarkan batas wilayah sekitar. Misalnya, Samudra Pasifik, Samudra Hindia, Malaysia, Papua Nugini, dan juga Laut Cina Selatan.

Inset memberikan informasi kedudukan suatu daerah dari daerah lainnya. Dengan inset, kita bisa mengetahui terletak di sekitar mana daerah yang digambarkan pada peta tersebut.

Mudah untuk dibaca

Syarak terakhir peta yang baik adalah mudah dibaca. Semua informasi yang tekandung pada peta haruslah dicetak dengan jelas sehingga mudah terbaca dan tidak menimbulkan kesalahan persepsi dari pembacanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com