Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa itu Peta Minda?

Kompas.com - 11/10/2021, 11:00 WIB
Vanya Karunia Mulia Putri ,
Serafica Gischa

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Peta minda lebih dikenal dengan istilah mind mapping atau mind map. Peta minda digunakan untuk memetakan pikiran atau ide yang dimiliki seseorang, agar lebih mudah dipahami ketika dibaca orang lain.

Salah satu cara untuk memvisualisasikan proses berpikir adalah dengan menggunakan peta minda atau mind mapping. Karena peta minda memudahkan seseorang untuk menyusun kerangka berpikir lewat visual.

Pengertian peta minda

Menurut Khabib Sholeh dan Siti Afriani dalam jurnal Teknik Mind Mapping sebagai Upaya untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis Cerpen pada Siswa SMA (2016), peta minda adalah salah satu bentuk penggabungan dari banyaknya pemikiran atau ide yang dimiliki.

Penggunaan peta minda atau mind mapping dapat meningkatkan kreativitas dan kapasitas memori manusia.

Peta minda juga mempermudah manusia dalam membayangkan tujuan, kebiasaan, perubahan, dan juga meningkatkan kualitas pembelajaran.

Baca juga: 9 Komponen Peta dan Fungsinya

Sejarah singkat peta minda

Arum Putri Rahayu dalam jurnal Penggunaan Mind Mapping dari Perspektif Tony Buzan dalam Proses Pembelajaran (2021) menuliskan bahwa peta minda atau mind mapping dikembangkan pertama kali oleh Tony Buzan.

Pengembangan peta minda ini didasarkan pada fakta bahwa otak manusia terdiri atas satu juta sel otak. Sel tersebut terbagi menjadi beberapa bagian, yakni bagian pusat dan bagian cabangnya.

Konsep pencabangan sel otak ini mirip seperti ranting pohon, dan menjadi cikal bakal terbentuknya peta minda atau mind mapping.

Kegunaan peta minda

Mengutip dari buku Mekar Berseri di Masa Pandemi (Kumpulan Best Practices Inovasi Pembelajaran pada Skeolah Model di Masa Pandemi Covid 19) SMP, SMA, SMK (2021) oleh Minhajul Ngabidin, dkk, peta minda memiliki beberapa kegunaan, yakni:

  • Memberi pandangan secara menyeluruh mengenai pokok permasalahan yang lebih luas

Peta minda disusun dalam bentuk bercabang-cabang supaya kita bisa melihat pokok permasalahan tidak hanya dari satu sisi, tetapi dari banyak sudut pandang.

Baca juga: Peta Pikiran Indra Pendengar Manusia

  • Meningkatkan kreativitas

Pembuatan peta minda dapat meningkatkan kreativitas seseorang lewat konsep yang dibuatnya.

  • Lebih mudah dilihat, dibaca, dan diingat

Pemetaan pikiran lewat mind mapping membuat orang yang melihatnya menjadi lebih mudah mengerti dan mengingatnya.

  • Meningkatkan produktivitas

Mind mapping dapat meningkat produktivitas seseorang. Karena dalam proses membuatnya, memerlukan kreativitas dan langkah-langkah penyusunan visualnya secara tepat.

Cara membuat peta minda

Berikut beberapa cara pembuatan peta minda atau mind mapping:

  1. Tentukan tema utama atau permasalahan yang ingin dibahas.
  2. Tulislah tema tersebut di bagian tengah kertas.
  3. Tentukan dan pilih kata kunci atau pokok pikiran yang berkaitan dengan tema utama.
  4. Tiap kata kunci yang dipilih harus disusun atau berdiri sendiri.
  5. Hubungkan tiap kata kunci dengan tema utama yang terletak di tengah kertas menggunakan garis atau cabang.
  6. Gunakan garis yang tebal untuk menandai hubungan antara tema utama dengan kata kunci pertama. Apabila dari kata kunci pertama ada cabang selanjutnya, gunakan garis yang lebih tipis.
  7. Pastikan bahwa tema utama serta kata kunci saling berkaitan dan dihubungkan dengan jelas.
  8. Hias peta minda agar lebih mudah dibaca dan dipahami.

Baca juga: Macam-Macam Simbol Warna pada Peta

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Ciri-ciri Hubungan Sosial Individu dan Kelompok

Ciri-ciri Hubungan Sosial Individu dan Kelompok

Skola
Identitas Individu dan Kelompok

Identitas Individu dan Kelompok

Skola
Fungsi Manajemen dalam Kegiatan Sekolah

Fungsi Manajemen dalam Kegiatan Sekolah

Skola
Konsep Manajemen: Unsur dan Tingkatan

Konsep Manajemen: Unsur dan Tingkatan

Skola
30 Contoh Kalimat Asking, Giving, and Refusing Permission

30 Contoh Kalimat Asking, Giving, and Refusing Permission

Skola
Koperasi: Ciri, Prinsip, dan Peran

Koperasi: Ciri, Prinsip, dan Peran

Skola
Proses Pembaruan Kebudayaan dan Faktornya

Proses Pembaruan Kebudayaan dan Faktornya

Skola
Tahap Pendirian Koperasi Sekolah

Tahap Pendirian Koperasi Sekolah

Skola
Mengenal Sistem Panca Indera Manusia dan Fungsinya

Mengenal Sistem Panca Indera Manusia dan Fungsinya

Skola
Otoritas Jasa Keuangan

Otoritas Jasa Keuangan

Skola
4 Faktor Penghambat Mobilitas Sosial

4 Faktor Penghambat Mobilitas Sosial

Skola
Mengenal 6 Jenis Gaya beserta Contohnya

Mengenal 6 Jenis Gaya beserta Contohnya

Skola
Mengapa Astronot Melayang-layang di Luar Angkasa?

Mengapa Astronot Melayang-layang di Luar Angkasa?

Skola
2 Cara Memperbesar Gaya Gesek Pada Suatu Benda

2 Cara Memperbesar Gaya Gesek Pada Suatu Benda

Skola
Mengapa Aluminium dan Tembaga Tidak Dapat Dibuat Menjadi Magnet?

Mengapa Aluminium dan Tembaga Tidak Dapat Dibuat Menjadi Magnet?

Skola
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com