Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa yang Terjadi jika Tidak Ada Garis?

Kompas.com - 15/11/2021, 15:00 WIB
Vanya Karunia Mulia Putri ,
Serafica Gischa

Tim Redaksi

KOMPAS.comGaris sangat penting dalam kehidupan manusia. Garis digunakan untuk membuat serta membentuk benda, menghasilkan karya seni, dan masih banyak lagi.

Yuli Rohmatun dalam buku Asyiknya Belajar Pengukuran Garis dan Sudut (2019) mengartikan garis sebagai kumpulan titik yang jumlahnya tidak terhingga dengan jarak antar titik yang saling berdekatan.

Ada beberapa macam garis, yakni garis lengkung, garis lurus, dan garis patah. Jenis garis ini bisa ditemui pada benda atau obyek di sekitar kita. Contohnya buku, pensil, kertas, penggaris, dan lain sebagainya.

Menurut Lintang Widyokusumo dalam jurnal Fungsi Garis pada Desain dan Sketsa (2013), garis bermanfaat untuk membentuk dan membagi sebuah bidang.

Contohnya dengan menggunakan garis kita bisa membentuk atau menggambar benda. Garis juga bisa digunakan untuk menyampaikan cerita atau kisah dalam sebuah karya seni.

Baca juga: Aturan Tanda Garis Miring (/)

Apa yang terjadi jika tidak ada garis?

Jika tidak ada garis, sebuah benda tidak akan bisa terbentuk sempurna. Karena fungsi atau manfaat utama garis ialah membentuk serta menggambar benda. Sehingga tanpa garis, benda tidak bisa tergambar atau terbentuk sempurna.

Selain itu, jika tidak ada garis, aktivitas manusia pasti terganggu. Manusia tidak bisa menghasilkan karya seni sebaik mungkin. Karena antar obyek karya seni tidak saling terhubung dengan tepat atau baik.

Contohnya manusia berusaha melukis gunung dan pemandangan alam. Tanpa garis, lukisan tersebut hanya terdiri atas titik saja, dan tidak bisa membentuk lukisan gunung serta pemandangan alam yang lengkap.

Tidak adanya garis juga dapat membahayakan kehidupan manusia. Contohnya tidak ada garis pembatas jalan dan garis pada zebra cross dapat membahayakan keselamatan pengguna jalan.

Baca juga: 10 Kota Kabupaten di Jawa Tengah beserta Garis Lintang dan Garis Bujurnya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com