Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fungsi-Fungsi Manajemen dan Contohnya

Kompas.com - Diperbarui 19/01/2022, 08:03 WIB
Vanya Karunia Mulia Putri ,
Serafica Gischa

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Fungsi manajemen ada empat, yakni Planning (perencanaan, Organizing (pengorganisasian), Actuating (pengarahan), serta Controling (pengendalian). Keempat fungsi ini sering pula disebut POAC.

Menurut Yayat M. Herujito dalam buku Dasar-Dasar Manajemen (2001), manajemen adalah pengelolaan pekerjaan guna mencapai tujuan bersama yang telah ditentukan sebelumnya, dilakukan dengan menggerakkan orang untuk bekerja.

Fungsi-fungsi manajemen

Roni Angger Aditama dalam buku Pengantar Manajemen: Teori dan Aplikasi (2020), menyebutkan jika fungsi manajemen juga bisa disebut ilmu manajemen. Fungsi ini memuat perihal apa saja yang dilakukan di bidang manajemen.

Berikut penjelasannya:

Planning (perencanaan)

Perencanaan merupakan proses pendefinisian tujuan organisasi, pembuatan strategi untuk mencapai tujuan, serta pengembangan rencana aktivitas organisasi. Tahap perencanaan sangat penting dan tidak boleh dilewatkan.

Baca juga: 6 Unsur Manajemen

Fungsi perencanaan bermanfaat untuk meminimalisir risiko atau kesalahan yang mungkin dilakukan dalam kegiatan organisasi. Perencanaan juga bermanfaat untuk memastikan jika visi misi perusahaan sudah sejalan dengan arah dan tujuannya.

Contoh: perusahaan A bergerak di bidang penjualan pakaian. Perusahaan ini dibentuk dengan tujuan memperoleh profit dan mengenalkan produk dalam negeri.

Strategi yang dilakukan ialah dengan memaksimalkan promosi dan memilih bahan berkualitas untuk pakaiannya. Perusahaan A juga menentukan desain pakaian, warna dan bahan yang diperlukan.

Organizing (pengorganisasian)

Pengorganisasian adalah proses penyusunan atau penentuan sumber daya organisasi untuk mencapai tujuan perusahaan.

Sumber daya organisasinya meliputi sumber daya manusia (karyawan dan atau tenaga ahli), sumber daya fisik (mesin, tanah, gedung), sumber daya operasional (kebijakan, sistem informasi, merk atau brand).

Fungsi pengorganisasian dilakukan dengan pembagian tugas untuk sumber daya manusia, penetapan struktur perusahaan dan garis wewenangnya, mengalokasi sumber daya alam, serta merekrut, menyeleksi dan melatih sumber daya manusia.

Baca juga: Manajemen Organisasi: Pengertian, Fungsi, Struktur dan Perannya

Contoh: setelah menentukan sejumlah strategi, perusahaan A merekrut sejumlah karyawan dan tenaga ahli.

Perusahaan ini juga mengelompokkan karyawan ke bidang mana saja yang diperlukan, seperti penjahit, divisi pembelian bahan, divisi promosi, dan lainnya. Perusahaan A juga membeli sejumlah mesin dan peralatan lainnya yang dibutuhkan.

Actuating (pelaksanaan)

Pelaksanaan merupakan proses penerapan atau implementasi dari semua rencana, konsep, ide, serta gagasan yang telah dibuat sebelumnya, untuk meraih tujuan bersama.

Dalam implementasinya, wajar jika ditemui beberapa kendala, namun ada pula yang langsung sukses dan berhasil.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com