Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kelimpahan Unsur di Alam

Kompas.com - 20/10/2020, 19:26 WIB
Silmi Nurul Utami,
Rigel Raimarda

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kamu pasti pernah melihat tabel periodik yang berisi berbagai macam unsur. Tahukah kamu di mana kita dapat menemukan unsur-unsur tersebut di alam?

Besi (Fe) misalnya, bisa dibeli dari pabrik besi atau toko material. Namun dari manakah pabrik atau toko itu mendapatkan besi? Mari simak penjelasan berikut ini!

Unsur yang melimpah di bumi

Tabel periodik menunjukkan semua unsur yang tersedia di alam. Ada unsur yang melimpah, namun ada juga unsur yang sangat sulit ditemukan.

Dilansir dari Basic Concept of Chemistry (1966), di Bumi yang kita tempati ada 10 unsur yang paling melimpah.

Sepuluh unsur itu yakni oksigen, silikon, alumunium, besi, kalsium, natrium, kalium, magnesium, titanium, hidrogen, fosfor, dan mangan.

Baca juga: Daftar Unsur Kimia Berdasarkan Nama

KOMPAS.com/SILMI NURUL UTAMI Tabel kelimpahan unsur di Bumi

Terihat dari grafik bahwa unsur yang paling melimpah di Bumi adalah oksigen. Oksigen ditemukan dalam bentuk gas oksigen yang biasa kita hirup, ataupun dalam molekul air H2O.

Seperti yang kita ketahui, air sangat melimpah di Bumi. Air menutupi sekitar 71 persen permukaan bumi.

Itulah mengapa air disebut unsur paling melimpah dan paling mudah ditemukan di Bumi.

Ilusrasi bijih besi. Foto dirilis Jumat (26/7/2019), memperlihatkan pekerja pembelah kapal menunjukan serbuk biji besi di atas Kapal MV Golden Ocean, Cilincing, Jakarta. Usaha belah kapal sudah puluhan tahun beroperasi di kawasan itu, dengan upah para pembelah kapal yang bervariasi, ada yang bertugas sebagai pemotong, pemilah besi, hingga hanya sekedar mengaitkan besi-besi ke mesin katrol untuk diletakkan ke darat.ANTARA FOTO/MUHAMMAD ADIMAJA Ilusrasi bijih besi. Foto dirilis Jumat (26/7/2019), memperlihatkan pekerja pembelah kapal menunjukan serbuk biji besi di atas Kapal MV Golden Ocean, Cilincing, Jakarta. Usaha belah kapal sudah puluhan tahun beroperasi di kawasan itu, dengan upah para pembelah kapal yang bervariasi, ada yang bertugas sebagai pemotong, pemilah besi, hingga hanya sekedar mengaitkan besi-besi ke mesin katrol untuk diletakkan ke darat.
Berbeda halnya dengan oksigen dan hidrogen yang melimpah di bumi, unsur logam lebih sulit ditemukan dan harus melalui banyak proses untuk dapat digunakan.

Unsur-unsur logam ditemukan dalam bentuk bijih yang berada di kerak Bumi. Dilansir dari National Geographic bijih adalah sebuah batu yang mengandung mineral seperti seperti emas, tembaga, nikel, dan besi.

Bijih didapatkan melalui penambangan dengan cara menggali permukaan Bumi. Saat bijih ditemukan, bijih harus dipisahkan dari batuan lain dan juga diekstraksi untuk mendapatkan logam di dalamnya.

Setelah diekstrasi mineral tersebut harus melalui proses lain seperti peleburan dan elektrolisi. Suatu proses yang panjang sebelum besi bisa digunakan untuk pondasi rumah ataupun struktur jalan yang kita lalui setiap hari.

Baca juga: Daftar Unsur Kimia Menurut Nomor Atom

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com