Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengertian, Prinsip Kerja dan Inhibitor Enzim

Kompas.com - 17/10/2020, 09:59 WIB
Silmi Nurul Utami,
Rigel Raimarda

Tim Redaksi

 

Setelah proses biokimia berlangsung, produk hasil biokimia akan terlepas dari sisi aktif enzim dan enzim dapat berikatan kembali dengan substrat yang lain.

Inhibitor Enzim

Dilansir dari Encyclopaedia Britannica, aktivitas enzim dapat terhambat karena adanya molekul inhibitor. Ada dua bentuk inhibitor enzim yaitu inhibitor kompetitif dan inhibitor non-kompetitif.

Baca juga: Peneliti Temukan Struktur Enzim untuk Bikin Obat Perlambat Penuaan

 

Inhibitor kompetitif bersaing dengan substrat untuk menempati sisi aktif enzim, sehingga enzim tidak dapat menghasilkan kompleks substrat enzim. Adapun inhibitor non-kompetitif menempel pada sisi aktif enzim, menyebabkan substrat tidak dapat menempel.

KOMPAS.com/SILMI NURUL UTAMI Kurva laju reaksi inhibitor enzim

Dari grafik terlihat bahwa inhibitor kompetitif memengaruhi hanya memengaruhi laju awal reaksi biokimia dan bersifat sementara. Namun, inhibitor non-kompetitif memperlambat keseluruhan laju reaksi biokimia.

Inhibitor yang dianggap merugikan reaksi biokimia dapat ditangani dengan menambahkan lebih banyak substrat.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com