KOMPAS.com - Kedatangan bangsa barat di Indonesia memengaruhi adanya berbagai penaklukan yang dilancarkan satu sama lain.
Perlawanan tersebut, salah satunya datang dari Aceh yang berperang melawan Portugis dan VOC. Seperti apa jalannya peperangan antaran Aceh versus Portugis dan VOC? Berikut pembahasannya:
Dilansir dari Sejarah Indonesia Modern (2005) MC Ricklefs, pada masa tahun 1500-1600 terjadi persaingan bandar perdagangan antara Aceh, Johor dan Malaka yang dikuasai oleh Portugis.
Aceh dipimpin oleh seorang pemimpin yang tangguh bernama Sultan Iskandar Muda. Di masa pemerintahannya ia berhasil menakhlukan berbagai wilayah seperti di Aru dan di Johon hingga menyebabkan Aceh menjadi negara yang terkuat di Nusantara bagian barat.
Baca juga: Dampak Perang Dunia II bagi Indonesia di Berbagai Bidang
Dalam Sejarah Indonesia: Masuknya Islam Hingga Kolonialisme (2020) oleh Ahmad Fakhri Hutauruk, dikatakan Aceh ingin menyerang Malaka.
Penyerangan Aceh di Malaka mengalami kekalahan yang besar hingga kehilangan seluruh kapalnya dengan 19.000 prajuritnya. Dari peristiwa tersebut, Aceh tidak ingin menyerang Malaka.