Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jenis dan Unsur-Unsur Peta

Kompas.com - Diperbarui 03/02/2022, 17:43 WIB
Ari Welianto

Penulis

Judul peta dapat diletakkan di mana saja asal tidak mengganggu peta utama.

Pada peta umum, judul menunjukkan wilayah yang tergambar pada peta, seperti peta Pulau Bali, Peta Pulau Sumatera Utara.

Sementara pada peta tematik, judul selain menyebutkan wilayah yang digambar juga mencantumkan tema yang digambarkan. Contohnya, peta kepadatan penduduk pada suatu wilayah.

Skala peta

Skala peta adalah perbandingan antara jarak pada peta dengan jarak sebenarnya di permukaan bumi.

Skala dapat dinyatakan beberapa cara, yakni:

  • Skala angka atau numeric scale

Skala angka merupakan skala yang dinyatakan dengan angka dan pecahan.

Contohnya, skala angka: 1 : 500.000, sedangkan skala pecahan: 1/500.000.

Skala 1 : 500.000 merupakan satu satuan jarak pada peta mewakili 50.000 jarak sebenarnya di lapangan.

  • Skala yang dinyatakan dengan kalimat atau verbal scale

Skala tersebut skala yang menggunakan kalimat untuk menggambarkan perbandingan jarak di peta dengan jarak sebenarnya di lapangan.

  • Skala grafis atau skala garis

Skala tersebut dinyatakan dalam bentuk garis.

Baca juga: 9 Komponen Peta dan Fungsinya

Legenda, simbol, dan inset

Legenda peta ini untuk menjelaskan mengenai simbol-simbol yang dipakai pada peta. Simbol peta ini berupa gambar tanda pada peta yang dipakai untuk mewakili keadaan sesungguhnya, seperti sungai, gunung atau jalan.

Sedangkan inset peta merupkaan peta kecil yang disisipkan pada peta utama.

Garis tepi

Garis tepi ini dibuat pada peta agar berada tepat di tengah-tengah untuk membatasi ruang dan meletakan garis astronomi.

Warna

Setiap warna pada peta ini mempunyai penjelasan keadaan tempat yang digambarkan, seperti, warna biru untuk pengairan, coklat untuk pengunungan, atau kuning untuk dataran tinggi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com