Pada waktu itu beberapa koloni secara sadar ingin memisahkan diri dari Inggris.
Ketika Revolusi Amerika berlangsung selama 1775-1776, Inggris berusaha untuk menegaskan kedaulatannya melalui pasukan bersenjata besar.
Namun mayoritas rakyat Amerika semakin percaya bahwa mereka harus mengamankan hak hak mereka di luar kekaisaran.
Baca juga: Ekonomi Bangkit, Trump Sesumbar AS Bisa Hentikan Pandemi Corona
Kerugian dan pembatasan yang datang dari perang sangat memperluas pelanggaran antara koloni dan negara induk.
Selain itu, perlu menegaskan kemerdekaan untuk mendapatkan bantuan Perancis sebanyak mungkin.
Pada 19 April 1775 pertempuran terjadi antara pasukan atau Milisi Patriot yang dibentuk Massachusetts dengan Inggris di Lexington.
Sejak saat itu Revolusi Amerika dimulai, gagasan dan keinginan untuk merdeka dari Inggris terus menguat di pemimpin negara bagian AS.
Pada 7 Juni 1776, Kongres Kontinental menggelar rapat di Pennsylvania State House yang kini disebut Independence Hall di Philadelphia.
Pada saat itu Kongres telah mengambil langkah-langkah panjang untuk memutuskan hubungan dengan Inggris.
Dalam rapat tersebut, Delegasi Virginia, Richard Henry Lee, memperkenalkan mosi yang menyerukan kemerdekaan terhadap Inggris.
Baca juga: Kreatif! Seniman Amerika Serikat Ini Buat Lukisan 3D di Jalanan
Pada 4 Juli 1776, Thirteen Colonies mendeklarasikan kemerdekaan dari kerajaan Inggris yang disahkan oleh Kongres Kontinental Kedua.
Sejak itu, AS resmi lepas dari Inggris, meski sejumlah perang masih terjadi seteleh deklarasi kemerdekaan tersebut.
Sudah menjadi tradisi, Hari Kemerdekaan AS selalu dirayakan oleh jutaan rakyat AS.
Berbagai kegiatan diadakan, seperti pesta kembang api, parade, barbekyu, karnaval, piknik, konser.
Kemudian kegiatan upacara resmi yang berkaitan dengan sejarah, pemerintahan dan tradisi Amerika.
Bahkan Hari Kemerdekaan AS ditetapkan sebagai hari libur federal dan itu sudah berlangsung sejak 1931.
Tidak banyak peristiwa yang lebih besar semarak daripada perayaan 4 Juli (Hari Kemerdekaan AS).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.