Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perpindahan Kalor pada Air yang Dipanaskan dalam Panci Aluminium

Kompas.com - 07/06/2020, 15:24 WIB
Nibras Nada Nailufar

Penulis

KOMPAS.com - Perpindahan panas atau kalor terjadi dalam kegiatan sehari-hari.

Salah satunya ketika kamu memanaskan air dalam panci aluminium dengan kompor gas.

Tahukah kamu benda apa saja yang menerima kalor pada pemanasan itu?

Dilansir dari situs NASA, ketika merebus air, ada tiga cara panas berpindah yakni konduksi, konveksi, dan radiasi.

Pertama, perpindahan kalor secara konduksi. Konduksi adalah perpindahan panas dengan perantara.

Proses konduksi terjadi ketika panas dari kompor berpindah ke panci.

Alumunium adalah konduktor atau penghantar panas yang baik. Alumunium langsung menyerap dan menyebarkan panas dari api.

Baca juga: 3 Cara Perpindahan Kalor

Kedua, perpindahan kalor secara konveksi. Konveksi adalah perpindahan panas melalui zat cair atau gas.

Proses konveksi terjadi pada air. Air yang terkena panas terlebih dahulu adalah air yang berada di bagian bawah.

Air yang dingin memiliki kepadatan lebih tinggi dibanding air panas. Sehingga air dingin akan ke bawah dan air panas bergerak ke atas.

Perbedaan suhu ini menimbulkan arus konveksi. Pada akhirnya, air yang di dalam panci akan sama-sama panas.

Baca juga: Perpindahan Kalor

Ketiga, perpindahan kalor secara radiasi. Radiasi adalah proses perpindahan panas yang tidak memerlukan zat perantara.

Panas menjalar lewat gelombang. Ketika memanaskan air, api dari kompor akan memancarkan radiasi.

Benda di dekat kompor, termasuk tubuh kita sendiri, akan merasakan hangatnya. Namun ketika menjauh, kita tidak merasa panas. Itulah yang disebut dengan radiasi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com