KOMPAS.com - Dalam kehidupan masyarakat memiliki suatu kesepakatan mengenai berbagai aturan yang harus dipatuhi.
Aturan tersebut berfungsi untuk mewajudkan keteraturan sosial. Kesepakatan aturan itulah yang disebut sebagai dengan nilai sosial.
Nilai sosial merupakan suatu konsep abstrak pada diri manusia mengenai apa yang dianggap baik atau buruk, benar atau salah.
Baca juga: PKS Usulkan Ekspor Ganja, PPP Singgung Aspek Hukum dan Nilai Sosial
Pada dasarnya nilai sosial adalah suatu perilaku atau tindakan individu yang dianggap baik oleh kebanyakan masyarakat.
Dalam buku Sosiologi: Menyelami Fenomena Sosial di Masyarakat (2006) karya Bagja Waluya, nilai sosial adalah penghargaan yang diberikan masyarakat kepada segala sesuatu yang terbukti memiliki daya guna fungsional bagi kehidupan bersama.
Dikutip situs Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), banyak tokoh-tokoh sosiologi yang mengartikan nilai sosial.
Kimball Young, berpendapat bahwa nilai sosial adalah asumsi yang abstrak dan sering tidak disadari apa yang baik dan benar. Serta apa yang dianggap penting oleh masyarakat.
A.W Green, tokoh sosiologi dari Amerika Serikat mengatakan bahwa nilai sebagai kesadaran yang secara efektif berlangsung disertai emosi terhadap obyek.
Tokoh sosiologi Indonesia, Soerjono Soekanto berpendapat bahwa nilai sosial adalah konsepsi abstrak di dalam diri manusia mengenai apa yang dianggap baik dan apa yang dianggap buruk.
Baca juga: Kedudukan Mobilitas Sosial Horizontal dan Vertikal
C. Kluckhon berpendapat bahwa nilai sosial adalah ukuran-ukuran yang dipakai untuk mengatasi kemauan pada saat dan situasi tertentu.
Nilai sosial merupakan bagian dari kebudayaan suatu masyarakat. Karena setiap masyarakat yang bersangkutan harus melestarikan dengan menerapkan dalam kehidupan sehari-hari.
Beberapa karakteristik dalam nilai sosial, yakni:
Baca juga: Norma: Arti, Jenis, dan Fungsinya
Ada beberapa fungsi nilai sosial di masyarakat, yakni:
Nilai sosial terbagi menjadi tiga kelompok besar, yakni:
Nilai material adalah usaha manusia untuk memenuhi kebutuhan fisiknya.
Contohnya, orang yang memenuhi kebutuhan fisiknya dengan makan. Maka akan berusaha membeli makan.
Baca juga: Norma-norma di dalam Masyarakat
Nilai vital adalah suatu yang berguna bagi manusia untuk mengadakan kegiatan atau aktivitas.
Contohnya, seseorang yang bekerja dengan komputer. Maka komputer akan memudahkan seseorang dalam bekerja.
Nilai rohani adalah nilai yang berguna dalam memenuhi kebutuhan rohani manusia yang bersifat universal.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.