Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bila Matahari Berhenti Bersinar

Kompas.com - 26/01/2020, 20:00 WIB
Arum Sutrisni Putri

Penulis

KOMPAS.com - Matahari tidak abadi, seperti semua bintang yang lain. Matahari lahir sekitar 4,6 miliar tahun lalu.

Kini sudah mencapai sekitar separuh hidupnya. Matahari diperkirakan masih akan bersinar sekitar 5 miliar tahun lagi.

Tahukah kamu bintang-bintang seperti Matahari yang menyinari Bumi suatu hari akan mati?

Kapan Matahari berhenti bersinar?

Dikutip dari Live Science, Matahari adalah sebuah bintang dan merupakan pusat tata surya. Matahari adalah salah satu bintang dari jutaan bintang di angkasa.

Matahari yang sekitar 108 kali lebih besar daripada Bumi adalah bola gas raksasa yang amat panas. Dengan pembakaran, Matahari berangsur-angsur menghabiskan semua persediaan gasnya yang disebut hidrogen.

Saat hidrogen ini habis, Matahari akan membesar dengan luar biasa, melampaui lebih dari 50 kali ukurannya sekarang. Lalu Matahari akan menjadi bintang yang sangat besar, sebuah raksasa merah.

Seluruh proses Matahari berubah menjadi raksasa merah akan memakan waktu sekitar 5 juta tahun, sebuah titik relatif dalam masa hidup matahari.

Akibat terus membesar, Matahari akan menelan dan membakar Merkurius dan Venus, lalu mendekati planet Bumi. Bumi akan menjadi sangat panas hingga tak mungkin ada kehidupan.

Lalu ukuran Matahari akan menyusut hingga menjadi kerdil putih yang kemudian perlahan-lahan mendingin.

Selama beberapa miliar tahun kemudian akhirnya Matahari akan meredup dan mati. Maka Matahari dalam jangka waktu yang lama baru akan berhenti bersinar.

Baca juga: Mengenal Matahari yang Menyinari Bumi

Apa yang terjadi bila Matahari berhenti bersinar?

Matahari memberikan kehidupan melalui semua energi yang dibuatnya kepada Bumi dan planet-planet yang mengelilinginya.

Dilansir dari Wonderopolis, bila matahari berhenti bersinar, semua yang ada di Bumi akan membeku lalu mati. Tetapi manusia tidak akan segera tahu jika Matahari tiba-tiba padam.

Cahaya matahari membutuhkan 8,5 menit untuk mencapai Bumi. Sembilan menit kemudian, manusia baru merasakan berada dalam kegelapan total.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com