KOMPAS.com - Makhluk hidup yang ada di bumi akan mengalami perubahan sosial budaya secara lambat dan berubah secara berlahan-lahan. Itu disebut sebagai evolusi.
Biasanya hal-hal perubahan yang terjadi berlangsung sejarah bertahan tanpa disadari dan di rencanakan terlebih dahulu.
Evolusi merupakan cabang biologi yang memperlajari sejarah asal usul makhluk hidup serta keterkaitan genetik antara makhluk hidup satu dengan yang lain.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), evolusi adalah perubahan (pertumbuhan dan perkembangan) secara berangsur-angsur dan perlahan-lahan atau sedikit demi sedikit.
Baca juga: Evolusi Bola Lampu
Secara harfiah dapat diartikan sebagai perubahan perlahan-lahan.
Pada situs resmi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), evolusi biologi adalah perubahan atau perkembangan makhluk hidup secara bertahap dalam jangka lama dari bentuk sederhana menuju bentuk yang lebih kompleks.
Dilansir Encyclopaedia Britannica (2015), evolusi merupakan teori dalam biologi yang mendalihkan bahwa berbagai jenis tanaman, hewan, dan makhluk hidup lainnya di Bumi berasal dari jenis-jenis yang sudah ada sebelumnya.
Ada perbedaan yang dapat dibedakan dan disebabkan oleh modifikasi pada generasi-generasi berikutnya.
Secara garis besar ada beberapa kategori evolusi, yakni:
Baca juga: Museum Purbakala Sangiran, Tempat Belajar Evolusi Manusia
Istilah evolusi sudah ada cukup lama. Bahkan beberapa tokoh-tokoh menyampaikan masalah teori evolusi.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan