Persiapan dan Pelaksanaan Pameran Seni Rupa

KOMPAS.com – Pameran merupakan kegiatan yang dilakukan untuk menyampaikan ide atau gagasan melalui media karya seninya.

Pameran seni rupa adalah suatu usaha menyajikan karya seni rupa untuk dikomunikasikan kepada penikmat seni khususnya dan masyarakat luas pada umumnya sehingga mendapatkan apresiasi. 

Tahap awal penyelenggaraan pameran yaitu membutuhkan persiapan untuk pelaksanaan pameran dan tahap terakhir adalah pelaksanaan pameran.

Agar kalian lebih mengerti tentang hal apa saja yang perlu disiapkan, berikut penjelasannya:

Persiapan pameran

Mempersiapkan pameran yaitu menyiapkan dan memilih karya serta menyiapkan perlengkapan pameran. Berikut hal-hal yang harus disiapkan:

• Mengumpulkan dan memilih karya seni rupa

Setelah semua karya di kumpulkan, karya yang akan dipamerkan akan dipilih atau diseleksi. Teknik pemilihan karya dapat dilakukan berdasarkan kualitas karya, jenis, ukuran, dan kriteria lain sesuai ketentuan panitia pameran.

Jenis karya yang dipamerkan dapat ditentukan satu jenis karya saja atau campuran dari berbagai jenis. Penentuan jenis karya akan memengaruhi perlengkapan pameran yang harus disediakan.

• Menyiapkan ruang pameran

Penyelenggaraan pameran memerlukan perlengkapan, seperti ruangan, meja, buku tamu, buku pesan dan kesan, panel, lampu sorot, sound system, serta poster.
Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam ruang pameran, sebagai berikut:

Pelaksanaan pameran 

Pelaksanaan pameran mencakup kegiatan pelaksanaan kerja panitia secara bersama-sama, penataan ruangan, pelaksanaan pameran, dan penyusunan laporan. Berikut adalah hal-hal yang harus diperhatikan.

• Pelaksanaan kerja kepanitiaan

Pelaksanaan pameran menjadi puncak dari kegiatan pameran setelah melalui tahap persiapan. Kelancaran dan kesuksesan pelaksanaan kegiatan in bergantung pada kerja sama serta komitmen seluruh panitia

• Penataan ruang pameran

Dalam penataan ruang pameran kitaa dapat mempertimbangkan arsu pengunjung, komposisi penataan karya yang serasi, pengaturan jarak serta tinggi rendah pandangan terhadap karya dua dimensi dan tiga dimensi. Beberapa hal yang perlu diperhatikan yaitu:

Referensi:

• Gerry Rachmat, R. S. (2017). Tata Cahaya dalam Pameran Seni Rupa: Cahaya Memperkuat Informasi Yang Disampaikan Perupa. Jurnal Seni Rupa.
• Rashid Bin Tansi, A. A. (2019). Manajemen Pelaksanaan Pameran Studi Khusus Mahasiswa Pendidikan Seni Rupa Universitas Muhammadiyah Makassar. Pendidikan Seni Rupa, Universitas Negeri Makassar.