Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Penerapan Nanoteknologi di Berbagai Bidang

KOMPAS.com - Nanoteknologi adalah teknologi manipulasi ukuran suatu material yang berukuran besar sampai ukuran paling kecil atau nano.

Disebut nano karena ukuran partikel-partikel penyusunnya sangat kecil, di mana teknologi ini mampu merekayasa pada skala 1 hingga 100 nanometer sehingga terjadi fenomena unik dan sifat baru.

Nanoteknologi dapat ditafsirkan sebagai suatu rekayasa dalam pembuatan material, fungsional, maupun piranti dalam skala nanometer.

Pada prinsipnya, nanoteknologi merupakan teknologi yang didasarkan pada pemanfaatan bahan dengan ukuran partikel dalam skala nano yang memiliki sifat fisika dan kimia yang berbeda dengan material sejenis dengan ukuran yang lebih besar.

Nanoteknologi kini sudah banyak diaplikasikan dalam berbagai bidang-bidang antara lain:

Bidang lingkungan

Nanoteknologi dianggap sebagai teknologi yang berperan penting dalam pembentukan serta solusi efektif bagi sejumlah masalah lingkungan.

Contoh penerapan nanoteknologi di bidang lingkungan di antaranya:

Bidang pertanian

Pada bidang pertanian, nanoteknologi digunakan untuk meningkatkan produktivitas tanaman, kualitas produk, penerimaan konsumen, dan efisiensi penggunaan sumber daya.

Adapun contoh penerapan nanoteknologi pada bidang pertanian antara lain:

Bidang elektronika

Tujuan utama aplikasi nanoteknologi di bidang elektronika adalah meningkatkan tenaga, kapasitas, dan kecepatan alat beberapa kali lipat dari yang ada sekarang ini.

Berikut contoh penerapan nanoteknologi pada bidang elektronika, yaitu:

Bidang militer

Nanoteknologi dalam bidang militer terkait dengan aplikasi ilmu-ilmu fisika, kimia, dan biologi. Salah satu negara yang telah menerapkan teknologi dalam bidang militer adalah Amerika Serikat.

Adapun contoh penerapan nano dalam bidang militer, seperti:

Bidang otomotif

Bidang otomotif menjadi salah satu bidang yang turut andil dalam mengaplikasikan nanoteknologi. Adapun contoh penerapan nanoteknologi dalam bidang otomotif, sebagai berikut:

  • Nano partikel digunakan senagai pelapisan pada badan mobil agar lebih tahan terhadap goresan dan memberi kesan cemerlang yang lama.
  • Penggunaan nano partikel pada pendingin mesin agar memberikan thermal kondutivitas yang lebih besar sehingga transfer panas akan lebih baik.

Bidang konveksi

Nanoteknologi dapat dimanfaatkan dalam bidang industri konveksi, di mana nanomaterial dapat diaplikasikan sebagai bahan pakaian.

Berikut contoh penerapan nanoteknologi di bidang konveksi, antara lain:

Bidang farmasi

Pemanfaatan nanoteknologi dalam bidang farmasi dan kesehatan ditargetkan untuk peningkatan kualitas obat Indonesia.

Bahkan saat ini, produk-produk kesehatan telah menggunakan partikel nano untuk meningkatkan efektifitas obat.

Adapun contoh penerapan nanoteknologi dalam bidang farmasi, yaitu:

  • Molekul dalam skala nano yang bersifat multifungsi dapat digunakan untuk mendeteksi serta membunuh sel kanker.
  • Pemanfaatan nanoteknologi sebagai sistem penghantar obat atau drug targeted and delivery system, yang didesain dapat mencapai target dengan dosis tertentu sehingga akan lebih efisien dan efektif.
  • Penggunaan material cerdas yang diimplantasi dalam tubuh manusia untuk diagnosis dan screening penyakit pada manusia.

Referensi:

  • Kiki Rezki Lestari. 2021. Sintesis, Klasifikasi, dan Sifat Bahan Nano. Jakarta: LP Unas.
  • Rachmad Almi Putra, dkk. 2022. Nanomaterial: Sintesis dan Analisis. Purbalingga: Eureka Media Aksara.
  • Sri Jumini. 2017. Nanoteknologi Manivestasi Nanoscience. Jurnal PPKM II, 199-206.

https://www.kompas.com/skola/read/2023/10/27/020000969/penerapan-nanoteknologi-di-berbagai-bidang-

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke