Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Pengertian dan Rumus Konstanta Pegas

KOMPAS.com - Getaran harmonik adalah gerak bolak-balik benda melalui titik keseimbangan yang memiliki frekuensi dan periode tetap.

Contoh dari gerak getaran harmonik adalah pegas dan bandul.

Dilansir dari buku TOP ONE Ulangan Harian SMA/MA IPA (2020) oleh Tim Super Tentor, salah satu istilah dalam pegas adalah konstanta pegas.

Konstanta pegas adalah ukuran kekuatan pegas.

Semakin besar konstanta pegas, maka semakin besar gaya yang diperlukan untuk meregangkan pegas.

Selain itu, konstanta pegas dipengaruhi oleh jenis bahan (bergantung pada nilai modulus Young E), panjang pegas (L), dan luas penampang pegas (A).

Adapun rumus konstanta pegas adalah:

Keterangan:

k = konstanta/tetapan pegas (N/m)
L = panjang bahan awal (m)
E = modulus Young/elastisitas bahan (N/m²)
A = luas penampang bahan (m²)

Dikutip dari buku Bahas Total Fisika SMA (2014) oleh Supadi dan D. Hastuti, berikut contoh soal beserta pembahasannya:

Contoh soal

Dua pegas identik masing-masing konstantanya 1000 N/m tersusun secara paralel. Jika pada sistem pegas tersebut diberi beban 5kg, maka susunan pegas memiliki energi potensial sebesar ....





Jawab:

Diketahui:

  • Dua pegas konstanta sama, k1 = k2 = 1.000 N/m
  • Susunan paralel
  • Massa beban, m = 5 kg

Konstanta pegas yang tersusun paralel adalah:

Kp = K1 + K2
= 1.000 N/m + 1.000 N/m
= 2.000 N/m

Pertambahan panjang sistem pegas akibat beban adalah:



Energi potensial susunan pegas adalah:



Jawaban (D).

https://www.kompas.com/skola/read/2023/06/28/204500569/pengertian-dan-rumus-konstanta-pegas

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke