Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Cara Melestarikan Peninggalan Bersejarah

Oleh: Muhchamad Haris Tarmidi, Guru SDN 1 Puguh, Kendal, Provinsi Jawa Tengah

KOMPAS.com - Rasanya tidak berlebihan jika ada anggapan bahwa kebesaran suatu bangsa tergantung bagaimana memperlakukan sejarah negaranya.

Bagaimana itu semua bisa terjadi? Sebab, generasi selanjutnya akan mengetahui dan bisa mempelajari kedigdayaan nenek moyangnya melalui peninggalan sejarah yang terekam dan terkelola dengan baik.

Hal itu akan mampu menularkan etos kerja tinggi guna meneruskan kejayaan di masa lalu bagi generasi penerusnya. Bahkan akan membuat bangsa lain segan karena mengetahui sejarah panjang yang dimiliki.

Melihat arti pentingnya peninggalan sejarah maka kita berkewajiban menjaga kelestarian peninggalan sejarah tersebut. Karena jika sampai musnah maka kita tidak akan memiliki bukti kebesaran dan perjuangan bangsa.

Beberapa hal yang dapat dilakukan guna menjaga agar peninggalan sejarah tetap lestari di antaranya:

  • Menjaga bentuk aslinya

Seringkali karena faktor usia, peninggalan sejarah harus di renovasi atau restorasi ulang guna tetap dapat dinikmati generasi mendatang.

Akan tetapi yang perlu diingat adalah, keotentikan dari suatu bangunan merupakan nilai tertinggi akan suatu peninggalan sejarah.

Karenanya penting untuk menjaga bentuk aslinya sehingga bisa tetap terekam baik makna filosofis maupun nilai budaya yang dibawa.

  • Rutin mengunjungi

Dengan kita rutin mengunjungi serta mengenalkan tentang suatu peninggalan sejarah. Maka kita turut berkontribusi dalam kelanggengannya peninggalan sejarah di mata generasi penerus.

  • Menjaga kebersihan

Kebersihan dan keindahan mampu membuat pengunjung menjadi nyaman. Sehingga akan meninggalkan kesan yang baik serta akan kembali datang.

  • Tidak melakukan vandalisme (corat-coret)

Seringkali kita melihat bangunan peninggalan zaman kolonial Belanda keadaannya sudah sangat mengenaskan.

Coretan di berbagai sisi menambah kumuh suasana. Penting disadari bersama bahwa dengan melakukan vandalisme tersebut berarti kita telah menurunkan nilai artistik dari suatu bangunan.

  • Menaati tata tertib yang berlaku

Tata tertib dibuat tentunya dengan tujuan menyelamatkan benda bersejarah yang ada.

Oleh sebab itu sebagai pengunjung yang belum tahu persis bagaimana keadaan dari peninggalan sejarah tersebut, maka tindakan bijak kita adalah memahami dan menaati tata tertib yang ada. Agar tidak menimbulkan kerusakan yang mampu merugikan bangsa.

Upaya Pemerintah untuk menjaga tetap lestarinya peninggalan sejarah telah banyak dilakukan. Kini kita sebagai anak bangsa harus mulai sadar dan berkontribusi nyata dengan melakukan upaya konkrit menjaga martabat bangsa lewat menjaga peninggalan sejarah yang ada.

Karena lewat peninggalan sejarah akan lebih mudah bercerita kepada anak cucu kita betapa gagahnya pendahulu kita dalam melawan penjajahan.

Serta tingginya ilmu pengetahuan yang dikuasai sehingga menghasilkan bangunan yang memukau seluruh dunia.

Lewat peninggalan sejarah pula kita belajar untuk tidak melakukan kesalahan serta berbuat yang lebih baik lagi.

Agar dicapai keadaan yang lebih baik di masa depan. Karena barangsiapa tidak belajar dari sejarah, maka sejarah itu pula yang akan mengajarinya.

Suka baca tulisan-tulisan seperti ini? Bantu kami meningkatkan kualitas dengan mengisi survei Manfaat Kolom Skola

https://www.kompas.com/skola/read/2023/05/10/140000269/cara-melestarikan-peninggalan-bersejarah

Terkini Lainnya

Cerita Legendha Basa Jawa

Cerita Legendha Basa Jawa

Skola
Bahasa Jawa: Ngandharake Crita Legendha

Bahasa Jawa: Ngandharake Crita Legendha

Skola
Bahasa Jawa: Ngandharake Surasa lan Nulis Tembang

Bahasa Jawa: Ngandharake Surasa lan Nulis Tembang

Skola
Ngandharake Pawarta dalam Bahasa Jawa

Ngandharake Pawarta dalam Bahasa Jawa

Skola
Perbedaan Each dan Every dalam Bahasa Inggris

Perbedaan Each dan Every dalam Bahasa Inggris

Skola
Warnanipun Ukara Basa Jawa

Warnanipun Ukara Basa Jawa

Skola
30 Irregular Plural Nouns beserta Artinya

30 Irregular Plural Nouns beserta Artinya

Skola
Teori Morfologi (Widya Tembung) Bahasa Jawa

Teori Morfologi (Widya Tembung) Bahasa Jawa

Skola
Simple Past Future Tense: Pengertian, Rumus, Fungsi, dan Contohnya

Simple Past Future Tense: Pengertian, Rumus, Fungsi, dan Contohnya

Skola
Fonologi (Widya Swara) dalam Bahasa Jawa

Fonologi (Widya Swara) dalam Bahasa Jawa

Skola
Perbedaan End dan Finish dalam Bahasa Inggris

Perbedaan End dan Finish dalam Bahasa Inggris

Skola
Apa Itu Bahasa Bagongan?

Apa Itu Bahasa Bagongan?

Skola
6 Jenis Tindak Tutur Ilokusi beserta Contohnya

6 Jenis Tindak Tutur Ilokusi beserta Contohnya

Skola
Pengertian Kelipatan, Kelipatan Persekutuan, dan Faktor Bilangan

Pengertian Kelipatan, Kelipatan Persekutuan, dan Faktor Bilangan

Skola
3 Cara Perkalian dan Pembagian Pecahan Desimal

3 Cara Perkalian dan Pembagian Pecahan Desimal

Skola
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke