Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Peradaban Romawi Kuno dan Yunani Kuno, Apa Bedanya?

Contohnya seni lukis mengalami perkembangan pesat pada zaman Yunani Kuno, ditandai dengan munculnya perspektif visual tiga dimensi. Seni lukis juga sangat berkembang pesat pada zaman Romawi Kuno, yang menjadi awal mula seni lukis modern.

Peradaban Yunani Kuno serta Romawi Kuno merupakan contoh peradaban terbesar di dunia. Banyak hasil atau karyanya yang bisa dinikmati hingga saat ini. Sebagai salah satu peradaban dunia terbesar, Yunani Kuno dan Romawi Kuno memiliki beberapa perbedaan yang spesifik.

Tahukah kamu apa perbedaan antara peradaban Yunani Kuno dengan Romawi Kuno?

Peradaban Yunani Kuno

Menurut Erwin Adi Putranto dalam buku Seri Peradaban Besar Dunia Yunani Kuno (2019), peradaban Yunani Kuno diperkirakan berlangsung selama kurang lebih seribu tahun dan berakhir saat agama Kristen muncul.

Sebagian besar para sejarawan menganggap jika peradaban ini merupakan akar atau awal mula munculnya Peradaban Barat. Tidak hanya itu, Yunani Kuno juga sangat mempengaruhi peradaban Romawi Kuno.

Letak geografis kepulauan utama Yunani terletak di bagian selatan Semenanjung Balkan. Pulau Kreta menjadi pulau terbesar dengan posisi yang sangat strategis di Yunani. Tidak hanya itu, Pulau Kreta juga menjembatani antara budaya Asia, Afrika, serta Eropa.

Peradaban Kreta atau Minoa menjadi salah satu bagian dari peradaban Yunani Kuno. Nama 'Kreta' diambil dari nama pulaunya. Nama 'Minoa' diambil dari nama rajanya yang memimpin, yakni Minos.

Saat itu, karya tulis tidak berkembang pesat dalam peradaban Minoa. Namun, pembuatan kerajinan serta seninya sangat berkembang. Contohnya pembuatan tembikar serta seni lukis.

Peradaban Romawi Kuno

Mengutip dari buku Romawi Kuno (2019) karya Wilujeng D., letak geografis Romawi berada di Semenanjung Apenina atau yang sekarang dikenal dengan Italia.

Secara garis besar, peradaban Romawi Kuno dibagi menjadi tiga zaman, yakni Kerajaan Romawi (753 SM-509 SM), Republik Romawi (509 SM-27 SM), dan Kekaisaran Romawi (27 SM - 395 M), yang menjadi salah satu kekaisaran terbesar di dunia. Kira-kira jumlah warganya mencapai 20 persen dari total populasi dunia.

Peradaban Romawi Kuno sangat kental dengan gaya bangunan atau arsitekturnya. Tidak hanya itu, beberapa kata dalam Bahasa Inggris ternyata didapatkan dari peradaban Romawi Kuno. Contohnya civilized yang berasal dari Bahasa Romawi civitas.

Selain itu, peradaban Romawi Kuno juga terkenal dengan pengembangan ilmu pengetahuan, ilmu hukum, kesenian, dan lain sebagainya.

Kedua peradaban ini memiliki banyak perbedaan. Contohnya dari segi penggunaan bahasa sehari-hari yang tentunya sangat berbeda.

Dilansir dari situs Ancient Rome for Kids, perbedaan Yunani Kuno dengan Romawi Kuno bisa dilihat dari berbagai bidang, seperti seni, bahasa, pemerintahannya, dan lain sebagainya.

Jika melihat dari segi seni, orang Yunani Kuno lebih mementingkan kesempurnaan dalam pembuatan seni. Sedangkan bangsa Romawi Kuno lebih mengutamakan sifat realistis, hal ini tergambar dari pembuatan patung berbentuk manusia.

Sebagai sebuah kerajaan, orang Yunani Kuno dan bangsa Romawi Kuno memiliki perbedaan dalam hal memperluas daerah kekuasaannya.

Orang Yunani melakukan penjajahan dan mendirikan koloni di sekitar Laut Mediterania. Sedangkan bangsa Romawi menaklukkan serta memerintah di seluruh daerah Mediaterania.

Dari segi penggunaan bahasanya, orang Yunani Kuno menggunakan Bahasa Yunani. Sedangkan bangsa Romawi menggunakan Bahasa Latin.

Tidak hanya tiga perbedaan tersebut, peradaban Yunani Kuno dan Romawi Kuno juga memiliki perbedaan lainnya. Apa sajakah itu? Berikut penjelasannya yang dikutip dari situs Difference Between:

Letak geografis Yunani dan Romawi menjadikan dua negara ini sebagai negara mediterania (sebutan untuk negara yang mengelilingi Laut Mediterania). Namun, dua negara ini memiliki kondisi geografis yang berbeda.

Kota di Yunani Kuno dipisahkan oleh pedesaan yang berbukit. Sedangkan kota Roma terletak di pedalaman dan posisinya berdekatan dengan tepi Sungai Tiber.

Jika melihat dari segi ekonominya, orang Yunani Kuno menjadikan sektor pertanian sebagai mata pencaharian utamanya, contohnya pertanian gandum. Sedangkan bangsa Romawi menjadikan perkebunan sebagai mata pencahariannya. Contohnya perkebunan anggur serta minyak zaitun.

Dari sisi masyarakatnya, perempuan dalam peradaban Yunani Kuno tidak dianggap sebagai warga negara. Sedangkan saat Romawi Kuno, perempuan menjadi warga negara.

Untuk kepala keluarganya, Yunani Kuno menjadikan anak laki-laki sebagai ahli waris resmi ayahnya. Sedangkan dalam Romawi Kuno, kepala keluarganya disebut paterfamilias, yang mana seorang ayah akan tetap menjadi kepala keluarga, meskipun anak laki-lakinya telah berkeluarga.

https://www.kompas.com/skola/read/2021/03/13/090152569/peradaban-romawi-kuno-dan-yunani-kuno-apa-bedanya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke