Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sampel Asteroid Terbesar yang Pernah Dikumpulkan Sampai di Bumi

Kompas.com - 26/09/2023, 14:00 WIB
Monika Novena,
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Tim Redaksi

Sumber PHYSORG

Sampel asteroid Bennu pelajari Tata Surya

Sampel asteroid yang tiba ini merupakan sampel asteroid terbanyak yang pernah dikumpulkan.

OSIRIS-REx mengambil lebih banyak batu dan material dari yang diperkirakan.

Begitu banyaknya hingga membuat pengumpul sampel pesawat ruang angkasa terhenti dan sebagian dimuntahkan ke luar angkasa.

Kendati demikian, NASA memilih untuk tidak mengukur sampel tersebut dan malah segera menyimpan batuan tersebut agar tetap aman.

"Sampel ini akan membantu para ilmuwan lebih memahami bagaimana Bumi dan kehidupan terbentuk, memberikan pandangan sekilas yang luar biasa tentang 4,5 miliar tahun yang lalu," kata Administrator NASA Bill Nelson.

Baca juga: Asteroid Sebesar Gedung Pencakar Langit Lewat Bumi Hari Ini, Apa Berbahaya?

Pasalnya, peneliti yakin asteroid seperti Bennu tidak banyak berubah sejak lahirnya lingkungan kosmik kita.

Mereka berencana untuk mempelajari batuan yang ditemukan dan menggunakan misi tersebut untuk menginformasikan eksplorasi di masa depan.

“Kami percaya, asteroid bisa menjadi sumber material tidak hanya untuk membangun bagian batuan di planet kita, tapi juga untuk menyalurkan air yang membentuk sistem hidrologi kitakata Lori Glaze, direktur Divisi Sains Planet Direktorat Misi Sains NASA.

“Di masa depan, orang-orang membicarakan kemungkinan untuk menggunakan asteroid sebagai sumber daya yang dapat kita manfaatkan,” kata Glaze.

Kini setelah menyelesaikan misinya di Bennu, OSIRIS-Rex akan mengejar asteroid Apophis dan diperkirakan akan mencapainya pada tahun 2029.

Baca juga: Asteroid 2022 OE2 Lewat Dekat Bumi Malam Ini, Lebarnya Lebih dari 2 Lapangan Football

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com