KOMPAS.com - Sebagai makhluk hidup, tumbuhan bisa bergerak, membutuhkan makanan, dan berkembang biak.
Namun, apakah tumbuhan juga bisa berpikir? Jika iya, bagaimana cara tumbuhan berpikir?
Dilansir dari BBC Science Focus Magazine, tumbuhan tidak memiliki sistem saraf pusat sehingga tumbuhan tidak bisa berpikir.
Tetapi, tumbuhan dapat merasakan lingkungannya, menanggapi serangan serangga, dan bahkan mampu bergerak secara terbatas.
Baca juga: Sistem Gerak pada Tumbuhan dan Macam-Macamnya
Reaksi-reaksi ini didorong oleh sinyal-sinyal kimia, alih-alih impuls saraf, sehingga lebih seperti sistem kekebalan atau respons hormonal yang tidak disadari dan bukan pikiran sadar atau disengaja.
Daniel Chamovitz, Direktur Manna Center for Plant Biosciences di Tel Aviv University, juga mengatakan bahwa tumbuhan tidak bisa berpikir, tapi ia merasa mungkin di situlah ia masih terbatas dalam pemikirannya.
Dilansir dari Scientific American, Chamovitz mengatakan, baginya, pemikiran dan pemrosesan informasi adalah dua konstruksi yang berbeda.
Menurutnya, ia harus berhati-hati karena hal ini benar-benar berbatasan dengan filosofis. Namun, Chamovitz menyebut pemikiran yang bertujuan memerlukan otak yang sangat maju dan kesadaran otonom atau setidaknya niskala.
Baca juga: Populasi Hewan dan Tumbuhan Antartika Menurun pada Tahun 2100
Tumbuhan menunjukkan unsur kesadaran anoetik yang, menurut Chamovitz, tidak termasuk kemampuan untuk berpikir.
Sama seperti tumbuhan tidak dapat menderita rasa sakit subyektif tanpa adanya otak, Chamovitz juga menyebut bahwa tumbuhan tidak bisa berpikir.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.