Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa yang Membuat ASI Sangat Sehat dan Penting untuk Bayi?

Kompas.com - 13/03/2023, 17:00 WIB
Lulu Lukyani

Penulis

KOMPAS.com - Setelah mengandung selama 9 bulan, melahirkan, tugas seorang ibu selanjutnya adalah memberi makan sang bayi melalui tubuhnya, yakni dengan menyusui.

Sebagian besar ahli kesehatan merekomendasikan agar bayi disusui secara eksklusif setidaknya selama enam bulan. 

Setelah bayi cukup usia untuk mengonsumsi makanan padat, kita dapat memperkenalkan makanan dan melanjutkan menyusui hingga usia dua tahun atau lebih.

Air susu ibu (ASI) sangat dianjurkan untuk bayi karena dianggap sebagai sumber nutrisi yang paling tepat dan paling dibutuhkan bayi. Lantas, kenapa ASI sangat sehat untuk bayi?

Baca juga: Apa yang Membuat Pepaya Sehat untuk Dikonsumsi?

Kandungan nutrisi ASI 

Melansir Cleveland Clinic, ASI mengandung semua yang dibutuhkan bayi untuk tumbuh dan berkembang. ASI memberikan formula vitamin, mineral, dan antioksidan yang unik dan spesifik.

Berikut adalah beberapa alasan ASI sangat sehat dan penting untuk bayi:

  • Mudah dicerna untuk perut dan usus bayi yang belum matang
  • Mengandung antibodi yang melindungi dari infeksi dan meningkatkan kekebalan
  • Mengandung jumlah lemak, gula, air, protein dan vitamin yang tepat untuk perkembangan bayi
  • Mempromosikan kenaikan berat badan yang sehat pada bayi
  • Mengandung zat yang secara alami menenangkan bayi

ASI mencegah penyakit pada bayi

Ilustrasi menyusuiShutterstock Ilustrasi menyusui

Penelitian menunjukkan bahwa menyusui menurunkan risiko bayi terkena penyakit tertentu dan membantu membangun sistem kekebalan yang kuat. 

Baca juga: Apa yang Membuat Tempe Sangat Sehat?

Bayi yang mendapatkan ASI memiliki risiko lebih rendah untuk penyakit:

  • Diare, muntah, dan necrotizing enterocolitis (NEC) prematur
  • Infeksi pernapasan seperti pneumonia, virus pernapasan syncytial (RSV), dan batuk rejan 
  • Infeksi telinga 
  • Meningitis bakterial 
  • Asma 
  • Sindrom kematian bayi mendadak (SIDS) 
  • Obesitas masa kecil 
  • Eksim 
  • Diabetes tipe 2 
  • Leukemia (di masa kecil)
  • Gigi berlubang dan masalah ortodontik
  • Penyakit celiac dan penyakit radang usus 

Studi menunjukkan bahwa bayi yang disusui memiliki tingkat rawat inap yang lebih rendah dan cenderung memiliki kondisi kesehatan yang lebih baik. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com