Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Patahan Terbesar Bumi yang Berada di Indonesia

Kompas.com - 10/02/2023, 11:00 WIB
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Penulis

Terbentuknya patahan terbesar Bumi di Indonesia

Dalam studi yang dipublikasikan di jurnal Geology ini, para peneliti ANU berhipotesis bahwa terbentuknya jurang terdalam Weber Deep ini disebabkan oleh dua hal.

Pertama, tahap akhir rollback dari lempengan Banda yang merupakan proses di mana lempeng subduksi menarik lempeng di atasnya ke bawah saat jatuh ke dalam mantel bumi.

Hipotesis kedua, adanya perpanjangan sepanjang patahan sudut rendah yang belum terdokumentasi, berdasarkan studi dasar laut dan riwayat geologi di kawasan tersebut.

Analisis peta beresolusi tinggi dari dasar Laut Banda menunjukkan adanya ratusan bekas kerusakan pararel yang merusak bebatuan di dasar laut ini.

Baca juga: Mengenal Ikan Pari, Ikan Unik yang Ada di Seluruh Perairan Bumi

Bekas-bekas kerusakan ini, menurut peneliti ANU, kemungkinan menunjukkan bahwa jurang laut terdalam di Bumi ini terbentuk ketika sepotong kerak Bumi yang lebih besar dari Belgia atau Tasmania terkoyak sejauh 120 Km di sepanjang celah sudut rendah atau patahan detasemen Banda.

Patahan detasemen Banda ini, menurut peneliti, merupakan robekan di dasar laut yang terbuka seluas lebih dari 60.000 Km persegi.

Saking ekstrem luasan robekan itu, sehingga di beberapa tempat tidak ada lagi jejak kerak samudra.

Kendati demikian, penemuan patahan terbesar Bumi di kawasan Ring of Fire (Cincin Api Pasifik), menurut peneliti, hal ini dapat membantu mereka menilai bahaya tektonik di masa depan di wilayah tersebut.

Baca juga: Mengenal Fenomena La Nina, Proses Terjadinya hingga Dampaknya bagi Kita

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com