Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 12/08/2022, 18:31 WIB
Mela Arnani,
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Tim Redaksi


KOMPAS.com - China telah melaporkan virus hewan yang dapat menginfeksi manusia, dikenal dengan Langya henipavirus (LayV). 

Virus Langya diilaporkan menginfeksi 35 orang dan kasus penularan virus tersebut terjadi di dua provinsi, yaitu Provinsi Shandong dan Provinsi Henan, China.

Mayoritas pasien menderita gejala demam, batuk, kelelahan. Tapi, juga dilaporkan adanya gejala anoreksia, mialgia, dan mual.

Apa itu virus Langya?

Virus Langya adalah penyakit zoonosis, virus yang ditularkan dari hewan ke manusia. Langya (LayV) termasuk henipavirus dalam keluarga virus Paramyxoviridae.

Dari penelitian yang dilakukan, kemungkinan asal virus Langya ditularkan dari hewan pengerat tikus. Para ilmuwan menguji kambing, anjing, babi dan sapi di daerah asal pasien yang terinfeksi untuk antibodi terhadap virus Langya.

Baca juga: China Deteksi Virus Zoonosis Langya pada 35 Orang, Apa Gejalanya?

Selain itu, peneliti mengambil sampel jaringan dan urin dari 25 spesies hewan kecil liar untuk mencari keberadaan RNA virus Langya yang ditemukan di China. 

Ditemukan antibodi virus Langya pada beberapa kambing dan anjing, serta terindentifikasi RNA virus LayV pada 27 persen dari 262 sampel tikus.

“Ini menunjukkan tikus menjadi reservoir untuk virus, menularkan di populasinya dan entah bagaimana menginfeksi orang,” kata Ahli epidemiologi penyakit menular di Universitas Johns Hopkins di Baltimore, Maryland Emily Gurley seperti dikutip dari Nature, Jumat (12/8/2022).

Meski begitu, belum diketahui secara jelas bagaimana infeksi pertama terjadi, langsung dari tikus atau hewan perantara.

Untuk itu, masih diperlukan banyak penelitian untuk mengetahui cara penyebaran virus dan orang terinfeksi.

Baca juga: Apa Itu Virus Hendra? Kenali Gejala, Penularan, dan Risiko Paparannya

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com