Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Robot Penjelajah Mars NASA Kini Mampu Bidik Batuan dengan Laser

Kompas.com - 04/06/2022, 14:00 WIB
Mela Arnani,
Shierine Wangsa Wibawa

Tim Redaksi

Sumber space.com

KOMPAS.com - Mesin penjelajah milik NASA, Rover Perseverance telah mampu memilih targetnya sendiri tanpa arahan eksplisit dari bumi, sebagai upaya mempercepat penelitian sains di Planet Mars.

Terbaru, Rover Perseverance menembak dua target batu dengan instrumen SuperCam-nya di Sol 442 pada 18 Mei 2022. Hal ini dapat digunakan untuk mempelajari lebih lanjut tentang komposisi unsurnya.

"Biasanya ketika tim rover memilih target, pengamatan tidak bisa dilakukan sampai hari berikutnya," kata Roger Wiens, peneliti utama SuperCam dan ilmuwan planet di Los Alamos National Laboratory seperti dikutip dari Space.com, Jumat (3/6/2022).

Akan tetapi dengan hasil dari SuperCam yang cepat, semakin menambah kecepatan ilmuwan untuk membuat keputusan dan analisis lebih lanjut sebelum rover kembali bergerak.

Baca juga: NASA Abadikan Letusan Gunung Berapi Bawah Laut Aktif di Samudra Pasifik, Seperti Apa?

Perangkat lunak Perseverance yang dipakai untuk memilih target dijuluki eksplorasi otonom, yang digunakan dalam mengumpulkan peningkatan dalam sains (AEGIS), dikembangkan di Laboratorium Propulsi Jet NASA di California untuk misi penjelajah lainnya.

Kemudian, perangkat lunak tersebut diadaptasi untuk instrumen SuperCam milik Perseverance.

"AEGIS meminta gambar untuk diambil, dan kemudian menganalisisnya agar menemukan batu dan memprioritaskan analisis berdasarkan ukuran, kecerahan, dan beberapa fitur lainnya," papar Wiens.

Selanjutnya, inilah yang memulai urutan di mana SuperCam menembakkan lasernya untuk menentukan susunan kimiawi dari satu atau dua target prioritas utama yang dipilih.

Baca juga: Bakteri dengan Gen Resisten Antibiotik Ditemukan di Antartika, Ini Kata Ilmuwan

Adapun kemampuan baru AEGIS tersebut telah diuji mulai bulan Maret. Pada Mei, rover juga mengambil gambar untuk menunjukkan laser, tambahan baru untuk urutan pengujian digunakan.

Dari hasil tes yang menunjukkan keberhasilan tersebut, tim berencana menggunakan AEGIS untuk menyediakan data yang lebih cepat tentang komposisi batuan di sekitar jalur rover.

Sebagai informasi, Perseverance mendarat di Mars pada 18 Februari 2021, bersamaan dengan helikopter bernama Ingenuity yang tengah menjelajahi delta sungai purba di lingkungan yang berpotensi kaya akan mikroba miliaran tahun yang lalu.

Rover akan menyimpan sampel yang paling menjanjikan untuk misi masa depan yang akan mengambil material dan mengirimnya kembali ke Bumi pada tahun 2030-an.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com