[POPULER SAINS] Tanda Awal Kehamilan | Umur Panjang Burung Beo | Mukatamar IDI ke-31 Berhentikan Terawan | Anak Belajar Puasa

KOMPAS.com - Tanda-tanda awal kehamilan menjadi salah satu artikel populer Sains sepanjang Kamis (31/3/2022).

Selama proses kehamilan, janin dalam rahim akan berkembang sekitar 40 minggu yang terbagi menjadi tiga trimester sesuai usia kehamilan.

Trimester pertama berada saat usia kandungan 1-14 minggu, trimester kedua usia kandungan 14-27 minggu, dan trimester ketiga usia kandungan 27-40 minggu.

Berita populer Sains lainnya yakni tentang studi rahasia umur panjang burung beo.

Burung beo adalah salah satu spesies yang dapat hidup hingga usia 30 tahun. Studi pun dilakukan terhadap 217 spesies burung beo.

Hasil Muktamar Ikatan Dokter Indonesia (IDI) ke-31 akhirnya memutuskan untuk memberhentikan mantan Menteri Kesehatan, Terawan Agus Putranto sebagai anggota IDI.

Menjelang Ramadhan, artikel tentang kapan waktu tepat anak belajar puasa pun menjadi salah satu berita populer Sains.

Dokter memberikan sejumlah saran bagi orangtua yang akan mulai mengajarkan puasa pada anak-anak mereka.

Selengkapnya, beberapa rangkuman berita populer Sains sepanjang Kamis (31/3/2022) hingga Jumat (1/4/2022), dapat disimak berikut ini.

Apa saja tanda awal kehamilan?

Perlu digarisbawahi, awal tanda-tanda hamil yakni pada minggu pertama kehamilan didasarkan pada tanggal menstruasi terakhir.

Periode menstruasi terakhir dianggap sebagai minggu pertama kehamilan, bahkan jika belum benar-benar hamil.

Perubahan hormonal yang signifikan terjadi selama masa kehamilan, dan ini akan memicu berbagai gejala.

Selain itu, ibu hamil mungkin akan merasakan tanda-tanda kehamilan sebagai berikut:

1. Kram ringan dan bercak atau flek
2. Telat haid
3. Kelelahan
4. Mual
5. Kesemutan atau sakit payudara
6. Sering buang air kecil
7. Kembung
8. Perubahan suasana hati
9. Perubahan suhu tubuh

Tanda-tanda awal kehamilan lainnya yang mungkin dapat dikenali, di antaranya seperti tekanan darah tinggi, kelelahan ekstrem, detak jantung lebih cepat, jerawat hingga kenaikan berat badan.

Bahkan, tanda awal kehamilan juga bisa ditunjukkan dengan kondisi tertentu, seperti pendarahan pada vagina atau ketuban pecah, nyeri kronis, suhu tubuh tinggi, sakit kepala, kehilangan penglihatan. Jika itu terjadi, maka disarankan untuk segera berkonsultasi atau memeriksakan diri ke dokter.

Selengkapnya berita populer Sains tentang tanda awal kehamilan ini, bisa di simak di sini.

Baca juga: Apa Saja Tanda Awal Kehamilan yang Harus Diketahui?

Rahasia umur panjang burung Beo

Spesies burung Beo seperti macaw merah dan kakatua jambul belerang memiliki rentang hidup hingga 30 tahun, yang biasanya hanya terlihat pada burung besar.

Terkait rahasia panjang umur burung beo ini, para peneliti dari Max Planck mencoba mencari tahu dengan melakukan studi terhadap 217 spesies burung beo.

Dalam studinya tersebut, peneliti bekerja sama dengan Spesies360, yang menggunakan catatan hewan dari kebun binatang.

Bersama-sama mereka mengumpulkan data lebih dari 130.000 burung beo yang bersumber dari sekitar 1.000 kebun binatang.

Analisis data tersebut kemudian mengungkapkan keragaman yang menakjubkan dalam hal harapan hidup.

Mulai dari rata-rata dua tahun untuk burung beo ara hingga rata-rata 30 tahun untuk macaw merah.

Spesies burung beo berumur panjang lainnya termasuk kakatua jambul belerang dari Australia yang hidup rata-rata 25 tahun.

Berita populer Sains tentang umur panjang burung beo ini dapat dibaca di sini.

Baca juga: Apa Rahasia Panjang Umur Burung Beo yang Bisa Hidup hingga 30 Tahun?

Hasil Muktamar IDI ke-31 Berhentikan Terawan

Juru bicara PB IDI untuk sosialisasi hasil Muktamar IDI ke-31, Dr dr Beni Satria, M.Kes, S.H., M.H menyebutkan bahwa salah satu rekomendasi yang dilahirkan dari kegiatan tersebut adalah pemberhentian tetap dr Terawan Agus Putranto (TAP) sebagai anggota IDI.

Keputusan Muktamar IDI ke-31 tersebut telah memutuskan dan menetapkan untuk meneruskan hasil keputusan rapat sidang khusus MKEK (Majelis Kehormatan Etik Kedokteran) yang memutuskan pemberhentian tetap sejawat dr Terawan Agus Putranto sebagai anggota IDI.

Terkait pemberhentian mantan Menkes tersebut sebagai anggota IDI ini, PB IDI pun menegaskan bahwa akan menghormati dan mematuhi hasil keputusan Muktamar XXXI (31), serta melaksanakan dengan sebaik-baiknya sesuai hasil ketetapan Muktamar Ikatan Dokter Indonesia Nomor 13/MIDIXXXI/03/2022 tentang Penegakkan Sanksi dengan mengacu pada ketentuan AD/ART, serta Organisasi dan Tatalaksana (Ortala) Ikatan Dokter Indonesia.

Muktamar IDI merupakan kekuasaan tertinggi organisiasi Ikatan Dokter Indonesia sebagai forum pelaksanaan kedaulatan seluruh anggota Ikatan Dokter Indonesia.

Lebih lengkap berita populer Sains tentang pemberhentian Terawan Agus Putranto sebagai anggota IDI, dapat dibaca di sini.

Baca juga: Hasil Muktamar IDI ke-31: Terawan Resmi Diberhentikan sebagai Anggota IDI

Kapan waktu yang tepat anak belajar puasa?

Puasa Ramadhan tak lama lagi. Puasa di bulan suci ini merupakan kewajiban yang dijalankan umat muslim di seluruh dunia.

Namun, kewajiban ibadah ini harus dijalani jika telah memasuki usia remaja atau akil balig. Bahkan saat ini, banyak pula anak-anak yang sudah mulai belajar untuk menjalani puasa dan menahan rasa lapar.

Sebagian besar orangtua pun akhirnya mungkin jadi bertanya-tanya, umur berapa anak wajib puasa, atau kapan waktu tepat ajarkan anak puasa Ramadhan?

Menjawab hal ini, Dokter Spesialis Anak Konsultan Nutrisi dan Penyakit Metabolik Prof Dr Damayanti Rusli Sjarif, Ph.D, Sp.A(K), anak dapat berpuasa di usia berapa pun.

Dr Damayanti menyampaikan jika anak sudah siap untuk berpuasa, dan tertarik maka orangtua dapat menuntunnya untuk melakukan puasa Ramadhan.

Dia juga menekankan agar para orangtua juga harus menjelaskan bahwa makna puasa bukan sekadar tidak boleh makan dan minum saja, tetapi jujur pada dirinya sendiri.

Selengkapnya berita populer Sains tentang waktu yang tepat anak belajar puasa, dapat disimak di sini.

Baca juga: Anak Belajar Puasa Ramadhan, Kapan Waktu Tepat Ajarkan Puasa? Ini Saran Ahli