Lebih dari seratus ostraca yang ditemukan merupakan bentuk latihan menulis berulang.
Penemuan pecahan tembikar bertulis ini pun diklaim sebagai koleksi catatan Mesir kuno terbesar.
Selengkapnya, informasi populer Sains ini dapat disimak di sini.
Baca juga: Temuan 18.000 Catatan Orang Mesir Kuno, Berisi Dokumentasi Kehidupan Sehari-hari
Tanaman porang adalah jenis umbi-umbian yang mengandung zat glukomanan yang bermanfaat bagi metabolisme tubuh.
Hanya saja, asam oksalat di dalamnya harus dihilangkan agar tidak menimbulkan efek samping jika dikonsumsi.
Oleh karena itu, para peneliti BRIN berupaya mengembangkan teknologi untuk mengekstraksi serat pangan dalam porang untuk dijadikan tepung porang, yang selanjutnya dapat diolah sebagai bahan pangan sehat.
"Asam oksalat jika dikonsumsi menimbulkan rasa gatal serta menimbulkan gangguan pada ginjal jika dikonsumsi dalam jangka panjang," papar Peneliti Pusat Riset dan Teknologi Tepat Guna (PRTTG) BRIN, Achmat Sarifudin dalam keterangan tertulisnya, Minggu (6/2/2022).
"Karena itu, fokus kami adalah bagaimana mendeteksi kandungan asam oksalat pada porang, karena ini menjadi titik kunci bahan pangan porang agar aman untuk dikonsumsi,” lanjutnya.
Bekerja sama dengan Thailand Institute of Scientific and Technological Research (TISTR), BRIN melakukan riset teknologi pengolahan tepung porang dengan metode produksi hijau atau green production method.
Lebih lengkapnya, berita populer Sains sepanjang Selasa (8/2/2022) hingga Rabu (9/2/2022) ini dapat disimak di sini.
Baca juga: BRIN Teliti Potensi Porang sebagai Bahan Pangan Sehat Rendah Kalori
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.