Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kanker Kelenjar Getah Bening: Penyebab, Gejala, dan Stadium

Kompas.com - 13/09/2021, 21:02 WIB
Lulu Lukyani

Penulis

KOMPAS.com – Kanker kelenjar getah bening atau limfoma adalah jenis kanker yang menyerang sistem limfatik.

Selain kelenjar getah bening, sistem limfatik ini termasuk limpa, kelenjar timus, dan sumsum tulang.

Kanker kelenjar getah bening dapat menyebar ke seluruh area sistem limfatik dan organ lain di tubuh, seperti hati dan paru-paru.

Penyebab kanker kelenjar getah bening

Dilansir dari Mayo Clinic, penyebab kanker kelenjar getah bening belum dipastikan, namun penyakit ini dimulai ketika sel darah putih mengembangkan mutasi genetik.

Mutasi memberitahuu sel untuk berkembang biak dengan cepat sehingga banyak sel darah putih yang terus berkembang biak dan sakit.

Baca juga: Kanker Laring: Penyebab, Gejala, dan Faktor Risiko

Ini menyebabkan terlalu banyak sel darah putih yang sakit dan tidak efektif di kelenjar getah bening hingga mengakibatkan limpa, hati, dan kelenjar getah bening membengkak.

Gejala kanker kelenjar getah bening

Dilansir dari Medical News Today, gejala kanker kelenjar getah bening mirip dengan beberapa penyakit biasa, namun biasanya berlanjut untuk waktu yang lama.

Orang yang menderita kanker kelenjar getah bening mungkin mengalami pembengkakan kelenjar getah beening di leher, selangkangan, perut, atau ketiak.

Pembengkakan tersebut sering tidak menimbulkan rasa sakit, namun jika menekan organ lain atau tulang dapat menyebabkan nyeri.

Namun, kelenjar getah bening juga dapat membengkak selama infeksi umum, seperti pilek. Oleh sebab itu, tumpang tindih gejala dapat menyebabkan kesalahan diagnosis.

Baca juga: Siapa Saja Orang yang Berisiko Tinggi Terkena Kanker Prostat?

Gejala lain dari kanker kelenjar getah bening mungkin termasuk:

1. Demam berkelanjutan

2. Keringat malam

3. Penurunan berat badan

4. Nafsu makan berkurang

5. Gatal yang tidak biasa

6. Lelah terus-menerus

7. Nyeri pada kelenjar getah bening jika mengonsumsi alkohol

Stadium kanker kelenjar getah bening

Dilansir dari Primaya Hospital, menurut dr. Diah Ari Safitri, SpPD-KHOM, FINASIM, dokter spesialis penyakit dalam dan konsultan hematologi onkologi medik, stadium kaker kelenjar getah bening dibagi menjadi 4, yakni:

Baca juga: Apa Itu DLBCL, Kanker Langka yang Diidap Ari Lasso?

1. Stadium I: Kanker hanya mengenai 1 area kelenjar getah bening

2. Stadium II: Kanker mengenai 2 atau lebih area kelenjar getah bening pada sisi diafragma yang sama

3. Stadium III: Kanker terdapat pada kelenjar getah bening di kedua sisi diafragma

4. Stadium IV: Kanker telah menyebar ke seluruh tubuh dan mengenai organ di luar kelenjar getah bening, seperti hati, tulang, atau paru-paru.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com