Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Medan Magnet Bumi telah Berubah Sejak Ribuan Tahun Lalu, Studi Jelaskan

Kompas.com - 17/08/2021, 19:03 WIB
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Penulis

Sumber PHYSORG

Prof Ben-Yosef mengatakan bahwa bekerja dengan bahan ini dapat memperluas kemungkinan penelitian puluhan ribu tahun yang lalu, karena manusia menggunakan alat batu api untuk jangka waktu yang sangat lama sebelum penemuan keramik.

"Selain itu, setelah mengumpulkan informasi yang cukup tentang perubahan medan geomagnetik dari waktu ke waktu, kami akan dapat menggunakannya untuk menentukan penanggalan arkeologis," jelasnya.

Temuan tambahan dan penting dari penelitian ini adalah kekuatan medan magnet selama periode waktu yang diperiksa.

Artefak arkeologi menunjukkan bahwa pada tahap tertentu selama periode Neolitik, medan magent Bumi menjadi sangat lemah.

Baca juga: Kristal Kuno Australia Ungkap Misteri Medan Magnet Pertama Bumi

 

Bahkan, di antara nilai terlemah yang pernah tercatat selama 10.000 tahun terakhir, tetapi kemudian medan magent itu pulih dan diperkuat dalam waktu yang relatif singkat.

"Temuan ini penting bagi kita hari ini. Di zaman kita, sejak pengukuran dimulai kurang dari 200 tahun yang lalu, kita telah melihat penurunan kekuatan medan secara terus-menerus," kata Prof Tauxe.

Menurut dia, fakta ini menimbulkan kekhawatiran bahwa kita dapat sepenuhnya kehilangan medan magnet yang melindungi Bumi ini dari radiasi kosmik.

Temuan penelitian tersebut dapat meyakini bahwa perubahan medan magnet Bumi telah terjadi di masa lalu.

Sekitar 7.600 tahun yang lalu, kekuatan magnet bahkan lebih rendah dari hari ini, tetapi dalam waktu sekitar 600 tahun, ia memperoleh kekuatan dan kembali naik ke tingkat tinggi.

Baca juga: Medan Magnet Kuno di Mars Ungkap Sejarah Evolusi Planet Merah

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com